Persebaya
Persebaya vs PSIS Semarang, Djadjang Nurdjaman Anggap Sebagai Laga Final
Persebaya vs PSIS, Djadjang Nurdjaman sudah anggap pertandingan kali ini sebagai final

Laporan Wartawan Surya, Khairul Amin
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman menganggap bahwa laga Persebaya vs PSIS Semarang di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Sabtu (8/12/2018) merupakan laga final.
Selain merupakan laga terakhir bagi kedua tim di Liga 1 2018, tambahan tiga poin dari laga ini, sangat mungkin menjadikan tim yang bisa meraih kemenangan, baik Persebaya maupun PSIS bisa bertengger di papan atas.
Sebelum laga ini, Persebaya masih berada di posisi enam klasemen sementara dengan raihan 47 poin.
Selisih satu poin dengan Borneo FC yang berada di posisi lima, juga selisih tiga poin dengan Bhayangkara FC yang berada di posisi empat.
Sementara, PSIS Semarang berada di posisi sembilan dengan 56 poin.
• Jelang Persebaya Vs PSIS, Jafri Sastra: Saya Berdoa Agar Persebaya Tak Seganas Lawan Tim Papan Atas
Miliki poin sama dengan Barito Putera di posisi delapan, dan selisih satu poin dengan Arema FC di posisi tujuh.
“Persebaya akan mengalami pertandingan sangat penting. Anggap ini adalah pertandingan final, karena pertandingan terakhir, dan kebetulan dikandang,” terang Djanur saat jumpa pers di Surabaya, Jumat (7/12/2018).
Bermain laga pemungkas, diterangkan Djanur menjadi keuntungan tersendiri. Pelatih asal Majalengka itu berharap para punggawa Bajul Ijo bisa memanfaatkan keuntungan tersebut. Terutama dengan dukungan penuh Bonek Mania yang hadir ke GBT akan jadikan motivasi tambahan bagi pemain.
“Ini adalah kesempatan yang tidak boleh disia-siakan oleh pemain. Kami ingin Happy Ending, seperti yang disampaikan oleh managemen kemarin bahwa ini rangkaian terakhir dan ingin membuktikan bahwa kita bisa melaju terus sampai di papan atas,” tambah pelatih 54 tahun tersebut.
Tidak hanya akan stay di posisi enam klasemen hingga akhir musim. Bajul Ijo bisa jadi menduduki peringkat lima, atau bahkan empat, jika dua tim diatasnya, Borneo FC dan Bhayangkara FC tergelincir di laga terakhir. (amn).
-
Skor Telak 8-0, Ini Komentar Amido Balde Pencetak Quattrick Gol Persebaya vs Persinga Ngawi
-
Tiga Pemain Persebaya Dedikasikan Untuk Istri Saat Pesta Delapan Gol ke Gawang Persinga Ngawi
-
Dibalik Gol Rendi Irwan Persebaya vs Persinga Ngawi 8-0, Ada Doa Untuk Istri dan Ibu
-
Pelatih Persebaya Surabaya Yakin Amido Balde Bisa Lebih Lincah dari David da Silva
-
Manuchekhr Dzhalilov Berhasil Cetak Satu Gol saat Laga Melawan Persinga Ngawi, Ini Komentar Djanur