Partai Rakyat Demokratik Gelar HUT Ke-23, Polisi: Kita Bubarkan Kalau Tak Ada Ijin
Acara peringatan HUT Partai Rakyat Demokratik ke-23 yang rencananya digelar di Genteng Surabaya, dikabarkan tak memiliki izin.
Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: Anugrah Fitra Nurani
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nur Ika Anisa
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Acara peringatan HUT Partai Rakyat Demokratik ke-23 yang rencananya digelar di Genteng Surabaya, dikabarkan tak memiliki izin.
Acara yang diinisiasi oleh Komite Pimpinan Kota Partai Rakyat Demokratik Kota Surabaya (KPK PRD Surabaya), rencananya akan digelar di Rumah Makan Sari Nusantara, Senin (22/7/2019).
Hal ini disampaikan sendiri oleh Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Sandi Nugroho.
"Sampai hari ini belum ada pemberitahuan untuk itu, saya sudah ngecek di intelkam belum ada pemberitahuan kegiatan untuk itu," kata Kombes Pol Sandi Nugroho melalui telpon, Senin (22/7/2019).
(1.200 Bikers Ramaikan Suroboyo Riding Fest Bareng Satlantas Polrestabes Surabaya)
Atas dasar tidak adanya ijin acara peringatan HUT Partai Rakyat Demokratik ke-23, Sandi mengatakan akan membubarkan kegiatan tersebut.
"Semua kegiatan yang tidak sesuai dengan ketentuan akan kita imbau untuk membubarkan diri atau kita bubarkan kalau tidak ada ijin," kata Sandi.
Menurutnya, informasi saat ini masih simpang siur namun untuk tindak lanjut agenda tersebut dirinya menegaskan tidak ada ijin.
"Kalau informasi di masyarakat ada, masih simpang siur tapi kalau sampai saat ini untuk informasi (ijin) di kepolisian tidak ada," jelas Sandi.
Rencananya, peringatan HUT Partai Rakyat Demokratik ke-23 tersebut akan diisi dengan diskusi publik.
(1.200 Bikers Ramaikan Suroboyo Riding Fest Bareng Satlantas Polrestabes Surabaya)
Sementara itu, Ketua KPK PRD Surabaya Samirin mengaku telah memberikan ijin kepada kepolisian terkait agenda peringatan HUT Partai Rakyat Demokratik Ke 23, namun ijin tersebut ditolak.
"Ijin sudah, cuma ditolak. Penolakan hari ini. Acaranya nanti sore, tentang tema PRD di harlah yang ke-23 membangun persatuan nasional," kata Ketua KPK PRD Surabaya Samirin.
(Seusai Tembak Mati Tiga Pelaku Curanmor Asal Jember, Polrestabes Surabaya Buru Sembilan DPO)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/berita-surabaya-kapolrestabes-surabaya-kombes-pol-sandi-nugroho.jpg)