Kilas Balik

SBY Bongkar Ulah Pimpinan Ormas yang Minta Bantuan Dipilih Lagi di Bukunya, Saat Jadi Malah Memusuhi

Penulis: Januar AS
Editor: Sudarma Adi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase SBY dan ilustrasi siluet orang berambisi jadi pimpinan ormas lagi

SBY Bongkar Ulah Pimpinan Ormas Minta Bantuan Agar Dipilih Lagi di Bukunya, Saat Jadi Malah Memusuhi

TRIBUNJATIM.COM - Indonesia pernah dipimpin oleh Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selama 10 tahun.

Tepatnya, SBY menjadi Presiden Republik Indonesia sejak tahun 2004 sampai 2014.

SBY menjadi presiden setelah berhasil memenangkan dua kali pilpres.

Pertama kali, SBY maju pada Pilpres 2004.

SBY Bongkar Sosok yang Ingin Jadi Presiden di Bukunya, Kelewat Ambisius hingga Salah Jalan & Jatuh

Susilo Bambang Yudhoyono saat masih menjabat sebagai presiden Republik Indonesia. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA)

Pada tahun 2004 tersebut SBY berhasil menang bersama pasangannya Jusuf Kalla sebagai wakil presiden.

Saat itu, SBY-Jusuf Kalla berhasil mengalahkan empat pasangan lainnya.

Di antaranya Megwati Soekarnoputri-Hasyim Muzadi, Hamzah Haz-Agum Gumelar, Amien Rais-Siswono Yudo Husodo, dan Wiranto-Solahudin Wahid.

Lalu, pada periode berikutnya, yaitu pada Pilpres 2009 SBY kembali menang.

Kali ini yang menjadi pasangannya sebagai wakil presiden adalah Boediono.

SBY saat itu berhasil mengalahkan pasangan Megawati Soekarnoputri-Prabowo Subianto, dan Jusuf Kalla-Wiranto.

Selama menjabat sebagai presiden dari tahun 2004 hingga 2014, SBY bertemu banyak tokoh penting.

Ada sejumlah tokoh yang tampaknya cukup berkesan bagi SBY.

Termasuk tokoh-tokoh yang dianggapnya cukup ambisius.

Terkait hal itu, SBY menuliskannya dalam bukunya yang berjudul "SBY Selalu Ada Pilihan" terbitan Kompas tahun 2014 lalu.

Halaman
123

Berita Terkini