GMPK Ajak Masyarakat Malang Raya Kenali Track Record Sebelum Putuskan Calon Pemimpin

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ayu Mufidah KS

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Ketua Dewan Pengawas Gerakan Masyarakat Pemberantas Korupsi (GMPK) Malang Raya, Gunadi Handoko, menghimbau masyarakat untuk lebih dulu mengenal calon pemimpin rakyat.

Sebagaimana diketahui, pada 27 Juni mendatang, Kota Malang akan menggelar pesta demokrasi untuk Wali Kota dan Wakil Wali Kota untuk periode 2018-2023.

Gunadi Handoko mengimbau masyarakat untuk lebih dulu mengenal dan mengetahui track record atau rekam jejak calon pemimpin wilayahnya.

( Panwaslu Undang Timses Paslon Nomor 4 Dugaan Janji Kampanye Pilwali Mojokerto )

Apalagi, Kota Malang kini tengah dihebohkan dengan ditahannya dua calon wali kota yang terlibat kasus korupsi.

"Memilih pemimpin itu harus yang berintegritas. Artinya pikiran, ucapan, dan tindakannya harus selaras. Untuk mendapat pemimpin yang berintegritas, lihat dulu rekam jejak mereka selama ini," kata Gunadi Handoko, Kamis (12/4/2018).

Gunadi Handoko meminta masyarakat untuk tidak terpengaruh dengan janji-janji yang ditawarkan calon pemimpin.

( PKS Resmi Usung Anton di Pilwali Malang, Inilah Empat Kontrak Politik yang Diteken )

Sebaliknya, dengan mengetahui rekam jejak calon pasangan, masyarakat bisa memprediksi mana yang benar-benar membangun Kota Malang lebih baik lagi.

"Jangan terbuai dengan janji-janji tanpa melihat rekam jejak atau melihat apa yang sudah diperbuat dan apa yang sudah disumbangsihkan untuk Malang. Itu adalah salah satu parameternya. Jangan sampai kita pilih pemimpin seperti beli kucing dalam karung," imbuh dia.