Medan Jalan Dinilai Terlalu Curam, Polres Batu Tak Rekomendasi Wisatawan Lewat Jalibar
Kanit Laka Polres Batu, Ipda Anton Hendri mengatakan, jalur tersebut bukan tidak diperbolehkan tetapi tidak dianjurkan bagi yang belum pernah lewat.
Penulis: Sany Eka Putri | Editor: Ayu Mufihdah KS
TRIBUNJATIM.COM, BATU - Polres Batu tidak merekomendasikan Jalur Lingkar Barat (Jalibar) dijadikan jalur alternatif.
Sebab, Jalibar yang berada di Desa Tlekung dan Desa Oro-oro Ombo ini termasuk jalur yang curam sehingga bisa membahayakan wisatawan yang belum pernah melewati jalur tersebut.
Kanit Laka Polres Batu, Ipda Anton Hendri mengatakan, jalur tersebut bukan tidak diperbolehkan tetapi tidak dianjurkan bagi yang belum pernah melewati jalur itu.
"Kami tidak merekomendasikan jalur itu karena banyak tikungan yang membahayakan pengendara jika tidak paham betul medannya di sana. Kalau warga lokal tidak apa-apa, dan kalau memang menuju tempat lokasi disekitar situ juga tidak apa-apa," kata Ipda Anton Hendri, Selasa (20/11/2018).
• Begini Cara Pemilih di Luar Negeri yang Ingin Mencoblos Saat Pemilu 2019, 3 Cara ini Bisa Dilakukan
Jalur tersebut melewati beberapa lokasi tempat wisata, seperti Coban Putri, Wisata Berkuda, Coban Rais, dan lainnya.
Pihaknya lebih menyarankan agar pengendara dan wisatawan menggunakan jalur alternatif lain, seperti Jalur Karangploso-Batu, lalu Jalan Raya Tlekung, Desa Pendem tembus ke pertigaan Lippo Plaza.
Lalu untuk menuju arah Selecta di Desa Tulungrejo, wisatawan bisa langsung lewat Desa Sumberejo Perempatan Pos Polisi Pesanggrahan langsung menuju pintu masuk Selecta.
• Diduga Korsleting Listrik, Kios Pasar Kacangan di Bojonegoro Terbakar, Kerugian Capai Puluhan Juta
"Lebih baik kami menyarankan agar lewat jalur desa. Karena selain lebih aman, apabila terjadi sesuatu warga sekitar bisa membantu. Karena melewati rumah warga," ungkapnya.
Ipda Anton Hendri menambahkan, jalur alternatif itu digunakan untuk mengurai kemacetan di jalur utama seperti Jalan Ir Soekarno, Jalan Moh Hatta.
Nantinya Polres Batu bekerjasama dengan Pemkot Batu untuk memasang rambu-rambu petunjuk arah jalur mana saja yang dijadikan alternatif.
• Serunya Tebar Uang Koin, Tradisi Maulid Nabi Muhammad SAW di Desa Kebonsari Madiun
"Di rambu-rambu itu nanti kami pasang bisa menuju ke arah mana. Agar memudahkan wisatawan juga menuju lokasi sesuai dengan tujuan," imbuhnya.
Tidak hanya itu, pihaknya juga akan mengerahkan petugas di titik-titik yang rawan terjadi kecelakaan, seperti jalur blank spot, yaitu jalur yang rawan terjadi kecelakaan.
Blank Spot itu seperti di Jalan Abdul Manan, Jalan Wijaya Kecamatan Pujon, Jalan Mangir Kecamatan Kasembon, Jalan Bukit Berbunga Kecamatan Batu, dan Jalan Pandanrejo, Desa Pandanrejo.
• Sebanyak 465 Rumah Warga di Tulangan Sidoarjo Rusak Diterjang Angin Puting Beliung