Orangtua Hasan, Guru yang Terseret Ombak di Pantai Payangan Jember Masih Menunggu Pencarian Korban
Orangtua Ahmad Hasanudin Maskur (25) menunggu pencarian tubuh guru SMKN 3 Jombang itu di Pantai Payangan Desa Sumberejo, Ambulu, Jember, Senin (11/2/2
Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM, JEMBER - Orangtua Ahmad Hasanudin Maskur (25) menunggu pencarian tubuh guru SMKN 3 Jombang itu di Pantai Payangan Desa Sumberejo, Ambulu, Jember, Senin (11/2/2019).
Kedua orang itu M Rifai Nurhasan dan Umi Maslahatunnisa tiba di Jember pukul 23.30 WIB, Minggu (10/2/2019).
Pagi hari sejak pukul 08.30 WIB, pasangan suami istri itu sudah tiba di Pantai Payangan.
• Guru Asal Jombang yang Tenggelam di Pantai Payangan Jember Tinggalkan Dua Anak yang Masih Kecil
• Pemakaman Guru Jombang yang Tenggelam di Pantai Payangan Jember Diiringi oleh Ratusan Siswa
• Dua Guru yang Tewas di Pantai Payangan Jember adalah Rombongan Anggota MGMP BP Jombang
Keduanya memandang laut Pantai Payangan yang membentang di depan mereka.
Rifai, ayah Hasan, berharap tubuh anaknya segera ditemukan.
"Bagaimana pun hasilnya, kami berharap tubuh anak saya segera ditemukan," kata Rifai kepada Surya (Grup TribunJatim.com).
Rifai juga mendekat ke arah Tim SAR yang menyisir pantai dan menyelam Pantai Payangan.
Sementara Tim SAR gabungan terus mencari tubuh Hasan.
• Kronologi Tenggelamnya Guru Jombang di Pantai Payangan Jember
• Tim SAR Masih Mencari Satu Orang Guru yang Terseret Ombak di Pantai Payangan Jember
• Identitas Korban yang Tewas Tenggelam di Pantai Payangan Jember Terungkap, Mereka Adalah Guru
Seperti diberitakan sebelumnya, Minggu (10/2/2019) empat orang guru bimbingan dan konseling asal Kabupaten Jombang terseret ombek Pantai Payangan.
Akibatnya dua orang tewas, satu orang masih pencarian, dan satu selamat.
Dua orang tewas adalah Yuda Mahardika, dan Nur Zakia Ismawati.
Satu survivor masih dalam pencarian adalah Ahmad Hasanudin Maskur.
Dan korban selamat adalah Yanik Susanti. (Surya/Sri Wahyunik)