MUI Pamekasan Ungkap Dosa Manusia yang Bikin Hujan Terlambat Datang
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pamekasan, Madura menyebut, hujan yang tak kunjung turun menjadi satu akibat dari banyaknya dosa-dosa manusia.
TRIBUNMADURA.CO, PAMEKASAN - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pamekasan, Madura menyebut, hujan yang tak kunjung turun menjadi satu akibat dari banyaknya dosa-dosa manusia.
Ketua Umum MUI Pamekasan, K.H. Ali Rahbini mengatakan adapun dosa-dosa manusia yang dapat memperlambat turunnya hujan.
Di antaranya; melakukan kejahatan terhadap jiwa dan kehormatan orang lain; melakukan kejahatan terhadap harta orang lain, perzinahan, perjudian, narkoba dan perbuatan maksiat lainnya.
“Mari kita kembali ke jalan yang benar, dengan cara mari kita laksanakan semua kewajiban Allah dan jauhi segala larangannya,” katanya seusai melaksanakan 'Salat Istisqa' di lapangan Bakorwil IV Pamekasan, Rabu (30/10/2019).
(Bupati Madiun Kaji Mbing Ajak Ribuan Santri Salat Istisqa, Memohon Agar Hujan Segera Turun)
Ali Rahbini juga mengutarakan, manusia bisa melakukan sesuatu untuk mempercepat turunnya hujan.
Yakni memperbanyak membaca istighfar, sedekah, puasa dan menyebarkan kasih sayang antar sesama.
Selain itu ia meminta kepada masyarakat untuk bertobat atau menyesali perbuatan dengan sungguh-sungguh agar hujan segera turun dan mengakhiri kekeringan yang melanda selama tiga bulan terakhir ini.
"Kami mengajak masyarakat untuk memohon ampun dengan sungguh-sungguh dan mengisi setiap kesempatan dengan amal agar cobaan kekeringan segera berakhir menjadi turunnya hujan sebagai rahmat," pintanya.
Reporter: TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
Ancaman Fatal Jika Sakit Seperti Nia Ramadhani, Kondisi Baru Istri Ardi Dikuak Asisten, Masih Parah? |
![]() |
---|
Terkuak Sudah Alasan Kaesang Pilih Nadya, Mengeluh di Foto Terakhir Soal Felicia, ini Sebab Mendua? |
![]() |
---|
Terjawab Kemana Rp 5 M Harta Lina Digondol Teddy, Kini Tetap Ngotot Minta Rp 750 Juta: Kupas Tuntas |
![]() |
---|
Rizky Billar Akui Tak Nafsu ke Lesty Kejora, Tapi Ngebet Malam Pertama, Hobi 'Nakal' Dikuak: Sukalah |
![]() |
---|
Angkat Senjata Lagi, Teddy Minta Ketemu Iky Bukan Balikin Harta Lina, Pengacara Pusing: Berlarut |
![]() |
---|