Hari Guru Nasional, Pemprov Jatim Dorong Peningkatan Kualitas Guru untuk Adaptif dengan Teknologi
Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur memastikan terus mendorong peningkatan kualitas guru Jawa Timur untuk bisa menghasilkan generasi unggul
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Hudiyono menegaskan, Pemprov Jawa Timur juga terus mendorong peningkatan kualitas guru Jawa Timur untuk bisa menghasilkan generasi unggul untuk Indonesia Maju.
Terutama adalah mendorong guru agar adapatif dengan sistem pembelajaran menggunakan teknologi digital.
"Kita ada penguatan bidang kurikulum. Karena di Jawa Timur sudah seratus persen menggunakan kurikulum 2013. Sekarang terus kita kuatkan untuk aplikasi dan praktiknya," kata Hudiyono.
Hal ini dia sampaikan saat ditemui di puncak acara peringatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI Jawa Timur yang ke 74 yang dihelat di Jatim Expo, Minggu (24/11/2019).
(Kumpulan 10 Quotes Hari Guru Nasional 2019 dalam Bahasa Inggris, Ada Terjemahan Bahasa Indonesia)
Saat ini ada sebanyak 23 guru Jawa Timur yang meraih penghargaan tingkat nasional.
Guru berpretasi tersebut akan disebar di wilayah Jawa Timur untuk diterapkan sistem guru pengampu.
Yang nantinya mereka akan menyalurkan kemampuan dan memberikan kompetensi baru di wilayah lain di Jawa Timur agar terlahir guru berprestasi lagi di Jawa Timur.
"Kita juga sedang ingin membuat MGMP di setiap kecamatan," tegasnya.
Selain itu juga ada program duta rumah belajar. Yang akan memberikan layanan pendekatan informasi, termasuk untuk wilayah kepulauan.
Harapannya, melalui momentum Hari Guru Nasional ini, Hudiyono beraharap agar guru Jawa Timur lebih tanggap dengan tantangan yang ada di depan.
Perkembangan teknologi yang pesat harus disikapi oleh guru dengan tanggap untuk menyiapkan generasi yang berorientasi ke depan atau visioner.
"Kita mendorong guru untuk kian adaptif dengan menggunakan teknologi. Kita ingin guru dalam menyiapkan paket pembelajaran juga menggunakan teknologi," kata Hudiyono.
"Karena format yang kini sudah banyak dilakukan di Jawa Timur adalah e-learning," pungkas Hudiyono.
Reporter: Surya/fatimatuz zahroh
(Hari Guru Nasional, Guru Jawa Timur Siap Cetak Generasi Unggul untuk Indonesia Maju)