5 Kecamatan di Pamekasan Rawan Longsor saat Musim Hujan, BPBD Imbau Warga Sering 'Cek' Kondisi Tanah

TRIBUNMADURA.CO, PAMEKASAN - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pamekasan menyebut ada lima kecamatan di Pamekasan berpotensi rawan longsor saat memasuki musim hujan.

Lima kecamatan tersebut di antaranya, Kecamatan Kadur, Kecamatan Palengaan, Kecamatan Pegantenan, Kecamatan Waru, dan Kecamatan Pasean.

Menurut Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Pamekasan, Ibnu Hajar, penyebab rawan longsor dikarenakan tekstur tanah mudah bergerak dan retak.

• TIPS Tetap Sehat saat Musim Hujan, Perhatikan Makanan yang Dikonsumsi hingga Selalu Terhidrasi

Apalagi, intensitas hujan saat ini semakin tinggi yang menuntut masyarakat senantiasa waspada.

“Kami sudah melakukan antisipasi dini dengan melakukan pemantauan secara aktif kepada lima kecamatan itu. Tentunya bukan hanya daerah rawan longsor, daerah lain juga kami pantau,” kata Ibnu hajar kepada TribunMadura.com (grup TribunJatim.com), Selasa (14/1/2020).

Menurut Ibnu, pihaknya memprioritaskan pemantauan di daerah yang berpotensi mengganggu kepentingan umum, seperti tebing jalan raya.

Namun demikian, pihaknya meminta kepada masyarakat agar senantiasa waspada terhadap segala kemungkinan bencana alam demi menjaga keselamatan bersama.

“Masyarakat juga harus sering-sering mengecek tanah yang rawan retak untuk mengantisipasi longsor. Kalau sudah terlihat retak diharap menjauh,” imbaunya.

Sementara Supervisor Pusdal Ops BPBD Pamekasan, Budi Cahyono meminta masyarakat selalu waspada dengan intensitas hujan deras.

• 8 Penyakit yang Perlu Diwaspadai saat Musim Hujan: Leptospirosis, Diare hingga Demam Berdarah