Tenaga Medis Surabaya Meninggal Dunia
Kondisi Terakhir Perawat Ari Terungkap, Gejala Klinis Muncul Seusai Cuti, 2 Kali Rapid Test Negatif
Hasil tes swab perawat Ari Puspita Sari sudah keluar. Diketahui, sebelumnya perawat Ari mengalami gejala klinis Covid-19 seusai cuti.
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Hasil tes swab atau PCR (Polymerase Chain Reaction) perawat Rumah Sakit Royal Surabaya yang meninggal dunia, Ari Puspita Sari sudah keluar.
Ketua Rumpun Kuratif Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jatim, Joni Wahyuhadi mengatakan, hasil tes swab-nya positif Covid-19.
Hal tersebut diketahui Joni seusai bertemu dengan Direktur RS Royal Surabaya.
• Terungkap Perawat Ari Tiba di RS dalam Kondisi Kritis, Hasil Swab Positif Covid-19, Pakai Inkubasi
Joni menjelaskan, sebenarnya hasil dua kali rapid test-nya non reaktif, namun karena mengalami gejala klinis Covid-19 akhirnya dilakukan PCR.
Joni menjelaskan, gejala klinis tersebut muncul seusai tiga hari cuti bekerja.
“Sebetulnya tetap disarankan cuti. Tapi, dia ingin masuk. Kemudian, kebijakannya tidak ditempatkan dalam perawatan Covid-19. Jadi rumah sakit dipisah antara yang merawat Covid-19 dan tidak,” kata Joni, Selasa (19/5/2020).
• 3 Bulan Lucinta Luna di Penjara, Ini Potret Wajah Terbaru Pacar Abash, Sesi Video Call dengan Jaksa
• Wajah Terbaru Lucinta Luna Terbongkar saat Video Call dengan Jaksa, 3 Bulan Pacar Abash di Penjara
“Habis dinas dia dicutikan. Hari ketiga atau keempat pasca libur baru merasakan gejala-gejalanya,” lanjutnya.
Dirut RSUD Dr Soetomo ini melanjutkan, kasus yang menimpa Ari Puspita Sari memang tergolong berbahaya karena sedang hamil sehingga menjadi lebih rentan.
Pun saat dilakukan rapid test, antibodinya tidak muncul terhadap antigen virus Corona. Sehingga hasilnya rapid test nya non reaktif.
• Postingan Terakhir Ari, Perawat Surabaya PDP yang Meninggal Banjir Ucapan Duka, Potretnya Tersenyum
Jika antibodi tersebut tidak muncul, padahal pasien tersebut positif Covid-19 otomatis pasien tersebut tidak punya ketahanan tubuh terhadap virus yang masuk.
“Ini menunjukkan bahwa orang punya resiko seperti hamil, hipertensi, diabet, itu rapid testnya sering negatif karena tidak ada immunoglobulin. Ini yang paling berbahaya,” ucapnya.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti
Editor: Arie Noer Rachmawati
tes swab
Rumah Sakit Royal Surabaya
Ari Puspita Sari
Covid-19
RS Royal
rapid test
RSUD Dr Soetomo
virus Corona
TribunJatim.com
Sofyan Arif Candra Sakti
Arie Noer Rachmawati
Curhat Haru Adik Perawat Ari, Ungkap Sifat Kakak Semasa Hidup, Suami Ari 'Mengamini': Sayang Kunyik |
![]() |
---|
VIRAL Lagi Perawat di Surabaya Meninggal karena Covid-19, 'Banjir Tangis', 1 Dokter Juga Berpulang |
![]() |
---|
Terkuak Perawat Ari Hamil 5 Bulan saat Meninggal, 1 Keinginan Sebelum Tahu Kena Corona: Demi Pasien |
![]() |
---|
Postingan Pertama Suami Perawat Ari Puspita, Sorot Info Tak Benar, Fakta Kondisi Istri Dikuak: Buruk |
![]() |
---|
Kisah Sedih Perawat Pelayanan Covid-19, Setelah Viral Perawat Ari, Total Ada Puluhan yang Juga Gugur |
![]() |
---|