Ribuan Peserta Bersaing Berebut 211 Formasi Pegawai BLUD Dua RSUD Milik Pemkab Nganjuk
Ribuan peserta bersaing ketat rebutkan 211 formasi pegawai BLUD dua RSUD milik Pemkab Nganjuk, yakni RSUD Nganjuk dan RSUD Kertosono.
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Achmad Amru Muiz
TRIBUNJATIM.COM, NGANJUK - Pemkab Nganjuk menggelar ujian rekrutmen pegawai non-PNS untuk Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) RSUD Nganjuk dan RSUD Kertosono.
Pelaksanaan ujian seleksi berbasis komputer tersebut diselenggarakan pada 18-23 Desember 2020.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Nganjuk, Sopingi menjelaskan, kebutuhan tenaga dua BLUD Pemkab Nganjuk tersebut masing-masing sebanyak 107 formasi pegawai RSUD Nganjuk, dan 104 formasi pegawai untuk RSUD Kertosono.
"Untuk jumlah pendaftar rekrutmen pegawai BLUD sebanyak 3.964 orang yang telah dinyatakan lulus seleksi administrasi dan berhak mengikuti CAT (Computer Assisted Test)," kata Sopingi, Jumat (18/12/2020).
Dikatakan Sopingi, dari 3.964 peserta yang lolos seleksi administrasi tersebut, sebanyak 1.892 peserta merupakan pendaftar pegawai BLUD di RSUD Nganjuk, dan 2.072 peserta pendaftar pegawai BLUD di RSUD Kertosono.
Baca juga: Pemkab Nganjuk Gelar Penghijauan dengan Pohon Buah, Lestarikan Hutan dan Beri Manfaat Bagi Warga
Baca juga: Dorong Pertumbuhan Sektor Perdagangan, 376 Kartu Nganjuk Mandiri Dibagikan Kepada Pedagang Pasar
Untuk CAT BLUD yang melamar ke RSUD Nganjuk, ungkap Sopingi, CAT dilaksanakan tanggal 18-20 Desember 2020. Sedangkan CAT untuk BLUD RSUD Kertosono dilaksanakan pada 21-23 Desember 2020.
"Dalam rangkaian pelaksaan CAT dilakukan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19. Semua peserta harus memakai masker dan lolos rapid test,” ucap Sopingi.
Lebih lanjut dikatakan Sopingi, rekrutmen pegawai BLUD tersebut dilaksanakan berdasarkan Peraturan Bupati Nganjuk Nomor 22 Tahun 2018 Tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Pegawai Badan Layanan Umum Daerah Non Pegawai Negeri Sipil Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Nganjuk.
Selain itu, menurut Sopingi, rekrutmen pegawai BLUD tersebut juga didasarkan Perjanjian Kerja Sama Antara RSUD Kertosono dengan Badan Kepegawaian Negara Nomor: 074/ 1709/411.802/2020 dan Nomor: 39/A/KS/X1/2020 Tentang Pelaksanaan Seleksi Penerimaan Pegawai Badan Layanan Umum Daerah Non Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan RSUD Kertosono, serta Nomor: 37.2/A/KS/XI/2020 Tentang Pelaksanaan Seleksi Penerimaan Pegawai Badan Layanan Umum Daerah Non Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan RSUD Nganjuk.
Baca juga: BREAKING NEWS: Bupati Resmi Keluarkan Surat Edaran Penutupan Semua Destinasi Wisata di Tulungagung
Baca juga: Laksanakan Instruksi Bupati Nganjuk, Satgas Covid-19 Gelar Operasi Yustisi Jaring Pelanggar Prokes
"Dalam pelaksanaan seleksi CAT seluruhnya difasilitasi BKN Kabupaten Nganjuk. Di antaranya terkait software, peralatan komputer, tenaga pengawas, dan didukung ketersediaan server dan jaringan internet Dinas Komunikasi dan Informatika Nganjuk," tandas Sopingi.
Sementara Bupati Nganjuk, Novi Rahman Hidhayat yang melihat secara langsung CAT di Gedung Juang Nganjuk, berharap dengan adanya rekrutmen BLUD nantinya akan mampu menghasilkan SDM yang berkualitas dan mampu melayani masyarakat.
"Maka dari itu, kami harus pastikan pelaksanaan CAT rekrutmen pegawai BLUD untuk RSUD Nganjuk dan RSUD Kertosono berjalan dengan baik tanpa ada persoalan, dan digelar sesuai aturan yang ada," tutur Novi Rahman Hidhayat.
Editor: Dwi Prastika
Pemkab Nganjuk
rekrutmen pegawai non-PNS
Badan Layanan Umum Daerah (BLUD)
RSUD Kertosono
Sopingi
Novi Rahman Hidhayat
TribunJatim.com
berita Nganjuk terkini
Tribun Jatim
berita jatim
MUJUR 7 Shio Hari Ini Kamis, 25 Februari 2021: Anjing Pencapaian Bagus, Cek Warna Keberuntungamu! |
![]() |
---|
Kondisi Pilu Orang Tua Nissa Sabyan Dikuak Tetangga: Malu, 1 Komplek Terimbas, Desak Klarifikasi |
![]() |
---|
Kebelet Tuntaskan Hasrat, Sejoli Muda-mudi Nekat Berhubungan Intim di Taman, Banyak Anak-anak Nonton |
![]() |
---|
Bak Pacaran, Foto Fadel Islami & Putri Sulung Muzdalifah 'Romantis', Nasib Mbak Muz Disorot: Ya Gini |
![]() |
---|
Penyebab Utama Soeharto Makamkan Soekarno di Blitar, Megawati Sebut Keluarga Tak Setujui |
![]() |
---|