Tertangkap Pasangan Remaja di Mojokerto Aborsi Pakai Obat Online, Bayi Dikubur di Halaman Rumah

Reporter: Mohammad Romadoni | Editor: Heftys Suud

TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Anggota Satreskrim Polres Mojokerto Kota mengamankan
sepasang kekasih remaja yang diduga melakukan aborsi.

Kedua pelaku yakni DF (18), laki-laki warga Kelurahan/ Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto, dan SG (18) perempuan warga Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto.

Mereka ditangkap lantaran melakukan praktik aborsi terhadap janin yang dikandung pelaku SG dan dikubur di halaman rumahnya.

• Kumpulan Pantun untuk Valentines Day, Ini 25 Ucapan Valentine Romantis Cocok Dikirim ke Pasangan

• Warga Binaan Lapas Perempuan Malang Rilis Titik Nadir Penantian, Dinilai: Karya Sastra Luar Biasa

Kasatreskrim Polres Mojokerto Kota, AKP Rohmawati Lailah mengatakan terungkapnya kasus aborsi yang dilakukan pasangan muda ini berawal dari handphone milik pelaku DF yang diperiksa petugas saat razia rumah kos di kawasan Kelurahan Meri, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto, pada Jumat (5/2/2021) malam kemarin.

Pihaknya curiga karena di dalam galeri handphone tersebut tersimpan foto janin bayi.

"Kami menginterogasi pelaku dan dia mengaku bersama pasangannya sudah melakukan aborsi," ungkapnya di Mapolres Mojokerto Kota, Jumat (12/02/2021).

Lailah menyebut pihaknya mengamankan  pelaku DF dan melakukan penyelidikan terkait kasus aborsi tersebut.

Berdasarkan bukti petunjuk dan keterangan pelaku akhirnya berhasil menangkap wanita muda pelaku SG yang melakukan aborsi.

• Syaifuddin Ingin Pensiun Di Persebaya Menyusul Keputusan Manajemen Bajul Ijo Pertahankan Skuad Lama

• Tahun Baru Imlek 2021 di Tengah Pandemi, Umat di Surabaya Doakan Covid-19 Segera Berlalu