Pria Surabaya Ngaku Tak Dengar Suara Gaduh Saat Rumahnya Disatroni Maling, Pelaku Lewat Ventilasi

Reporter: Firman Rachmanudin | Editor: Januar AS

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Cahyono Agus Hariyadi (42) hanya bisa pasrah saat rumahnya disatroni maling, Kamis (18/2/2021) dini hari.

Diduga, kawanan maling itu masuk ke rumah Cahyono di Jalan Kedung Pengkol III, Surabaya itu melalui jendela ventilasi.

Saat itu, ia mengetahui barang-barangnya hilang sekitar pukul 02.00 WIB usai dibangunkan oleh mertuanya.

Baca juga: Pemkot Siapkan Strategi Percepat Vaksinasi di Surabaya, Bakal Buka Posko Vaksinasi di Tempat Umum

Kemudian ia memeriksa ruangan dan kamar hingga  diketahui dua parfum, sepeda motor Honda Vario nomor polisi L 3460 DE, sepeda angin, dua kucing, decoder CCTV serta satu burung murai dicuri.

Saat itu ia melihat ventilasi di atas pintu terbuka. Diduga pelaku masuk melalui jendela ventilasi itu, karena ada jejak tangan dan pintu rumah tidak rusak sama sekali. 

"Ada jejak tangan di ventilasi. Kondisi pintu juga tidak rusak diduga dibuka dari dalam. Ventilasi ini tidak bisa ditutup dan bisa dengan mudah dibuka sebelumnya, " ungkapnya.

Ia juga melihat kamar anaknya terbuka dan lemari dalam keadaan acak-acakan. Kemudian ia melihat decorder di bawah televisi tururt hilang. 

Selanjutnya ia mengecek pintu garasi motor yang berada di samping rumah.

"Motor saya hilang, pelaku juga membawa dompet berisi STNK motor, sepeda angin, dan burung murai, tidak ada suara gaduh begitu," ujarnya.