Madura United Gagal Raih Kemenangan, RD Sebut Timnya Lemah Penyelesaian Akhir

Reporter: Khairul Amin | Editor: Taufiqur Rochman

TRIBUNJATIM.COM, BANDUNG - Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan (RD) akui penyelesaian akhir masih menjadi problem saat timnya hanya bermain imbang 1-1 hadapi Persela Lamongan pada laga malam ini di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung.

Sebab, RD meyakini, sepanjang laga skuad asuhannya mendominasi permainan, membuat banyak peluang, tapi hanya bisa ciptakan satu gol.

Pada laga lanjutan Grup C Piala Menpora 2021 ini, Madura United unggul lebih dulu lewat gol Bruno Lopes menit 23.

Sebelum akhirnya bisa disamakan lewat gol Akbar menit 26.

"Peluang kami kalau dilihat statistik mendominasi, saya ingat sekali menghadapi Sleman dua kali menghadapi kiper tidak masuk, lawan Persebaya juga demikian banyak membuang peluang, hari ini juga sama," terang RD usai laga.

"Ketenangan dalam mengkonversi gol jadi problem kami, dan itu yang harus kami ingatkan dalam waktu satu hari," tambah RD.

RD menyebut sejatinya Fachruddin Aryanto dkk sudah memulai laga cukup tenang, hal itu dinilainya sudah lebih baik dibandingkan dua laga awal.

Namun sayang, saat memasuki area pertahanan lawan, ketenangan itu hilang, akibatnya sejumlah peluang gagal berbuah gol.

"Kami sudah bermain cukup tenang di posisi belakang dan tengah, tapi ketika bola di sepertiga belakang terlihat masih kurang tenang dalam melakukan beberapa variasi serangan yang mungkin lebih bisa optimal," jelasnya