Pengamanan Larangan Mudik Lebaran 2021, Kapolres Kediri: 527 Personel Gabungan akan Disiagakan

Reporter: Didik Mashudi | Editor: Heftys Suud

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Apel kesiapan pengamanan larangan mudik Lebaran 2021 digelar di halaman Mapolres Kediri Kota, Senin (26/4/2021).

Apel kesiapan ini dilakukan untuk melakukan pengecekan kesiapan anggota dalam pelaksanaan pengamanan larangan mudik Lebaran.

Kegiatan apel dihadiri Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar yang bertindak sebagai inspektur upacara, Kapolres Kediri AKBP Eko Prasetyo, dan Kasdim 0809 Kediri. 

Baca juga: Pantas KRI Nanggala 402 Sulit Ditemukan?Ahli Asing Sebut Terlalu Dalam, Sampai Tak Bisa Perkirakan

Baca juga: Makanan Sahur Inul Darastista Disorot Habis-habisan, Padahal Kaya, Mayangsari Malah Memuji, Super

Dalam amanatnya, Wali Kota Kediri mengungkapkan larangan mudik Lebaran dimulai 26 April hingga 24 Mei 2021 mendatang.

Larangan mudik ini sesuai dengan aturan pemerintah pusat. Dimana larangan tersebut untuk menekan penyebaran virus Corona ( Covid-19 ). 

Pasalnya, berdasarkan hasil evaluasi, setiap libur panjang jumlah kasus Covid-19 mengalami peningkatan tajam. 

Baca juga: Luncurkan Bahagia di Kota Pasuruan, Wali Kota Gus Ipul Ajak Masyarakat Tidak Mudik Lebaran 2021

Baca juga: Ponorogo Maksimalkan Satgas Desa dan GeNose, Pemudik Terkonfirmasi Covid-19 DiiIsolasi di Shelter

"Hasil evaluasi tahun kemarin, setiap libur panjang jumlah angka Covid-19 selalu meningkat," ungkap Abdullah Abu Bakar.

Sementara Kapolres Kediri Kota AKBP Eko Prasetyo mengungkapkan, sebanyak 527 personel pasukan gabungan akan disiagakan dalam kesiapan pengamanan mudik. 

Petugas akan disiagakan di sejumlah kampung tanggung untuk memantau apakah ada pemudik yang datang. 

"Jika ditemukan ada warga yang lolos dari pemeriksaan dan sudah berada di rumah maka akan kita suruh untuk melakukan karantina di kampung tangguh," tegas AKBP Eko.

Berita tentang Kediri

Berita tentang larangan mudik 2021

Berita tentang Jawa Timur