PLN Bantu 30 UKM Masyarakat Desa Perante, Jadi Motivasi Usaha di Tengah Pandemi Covid-19

TRIBUNJATIM.COM - Upaya pengembangan usaha masyarakat di masa pandemi virus Corona ( Covid-19 ) kembali dilakukan PLN sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat.

Sejumlah 30 unit gerobak usaha diberikan PLN melalui unitnya PLN UIP JBTB kepada Usaha Kecil Menengah (UKM) yang tergabung dalam Kelompok “Perante Jaya” di Desa Perante, Kecamatan Asembagus, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur pada akhir Juni 2021.

Kelompok yang diprakarsai oleh Ibu-ibu warga Desa Perante ini diselaraskan dengan program pemerintah dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui program Jawa Timur Pemberdayaan Usaha Perempuan (JATIM PUSPA).

Kelompok Perante Jaya yang dibina langsung di bawah Pemerintahan Desa Perante secara keseluruhan memiliki 48 usaha masyarakat yang terdiri dari bermacam jenis usaha, mulai dari aneka kuliner, batik, hingga alat kesenian yang mana peningkatannya selalu dipantau secara konsisten oleh Pemerintah Desa Perante.

Usaha yang kurang berkembang akan diberikan pelatihan secara berkala terkait peningkatan skill sedangkan untuk usaha yang meningkat akan diusahakan untuk naik kelas.

Tidak hanya hal itu, Desa inipun memiliki pekan khusus dalam berjualan sebelum pandemi, dikenal dengan Alas Maste Pa’ Samad yang merupakan singkatan dari Alonggu Asareng Massa'an Dhisa Parante Teppak Sabbhen Malem Ahad.

Dalam kesempatan ini penjualan dari berbagai usaha akan meningkat karena didatangi oleh masyarakat desa setempat maupun desa-desa yang bersebelahan bahkan dari luar kota.

Ketua Kelompok Perante Jaya, Siti Zubaidah menyatakan rasa terima kasih kepada PLN, dimana dengan bantuan yang diterima terutama di masa pandemi Covid-19  akan sangat membantu serta memotivasi masyarakat yang tergabung dalam Perante Jaya untuk lebih lagi mengembangkan usahanya.

Lebih lanjut Siti mengatakan bahwa dengan adanya Bantuan TJSL PLN, akan sangat memudahkan masyarakat dalam berjualan, dimana selama ini mereka hanya memakai fasilitas seadanya seperti meja kayu biasa.

“Terima kasih PLN, karena telah masyarakat di Desa kami, kami juga berkomitmen akan menggunakan dengan baik Bantuan ini kami yakin berangsur-angsur akan meningkatkan perekonomian di desa ini khususnya di Kelompok Perante Jaya. Kita doakan bersama agar pandemi ini dapat segera berakhir sehingga kami dapat melaksanakan kembali Alas Maste Pa’Samad”, paparnya.

Ditemui dalam kesempatan berbeda, General Manager PLN UIP JBTB, DJarot Hutabri menyampaikan, bahwa program PLN Peduli ini di Desa Perante ini diberikan sebagai wujud tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) terhadap masyarakat yang berada di sekitar rencana lokasi pembangunan SUTET 500 kV Paiton - Kalipuro yang saat ini sedang berada dalam tahapan pembebasan lahan. Transmisi ini nantinya akan membantu keandalan sistem kelistrikan di Pulau Jawa dan Bali.

Selain itu, PLN juga mendukung program pemerintah dalam pengentasan kemiskinan yang ditandai dengan peningkatan perekonomian, sehingga TJSL PLN saat ini banyak difokuskan membantu usaha masyarakat termasuk di Desa Perante ini.

“Community Empowering menjadi semangat PLN dalam membantu Desa Perante, dimana dengan adanya bantuan TJSL ini diharapkan masyarakat dapat lebih meningkatkan usaha sehingga dapat mengangkat perekonomian di Desa Perante”.

PLN juga sangat mengharapkan sinergi dan dukungan dari masyarakat dalam pembangunan sistem kelistrikan. Ditambah lagi untuk meningkatan ekonomi khususnya usaha masyarakat, listrik menjadi faktor yang memegang peranan penting.

Kedepan PT PLN (Persero) UIP JBTB akan terus berupaya melaksanakan program-program TJSL yang dapat memajukan serta meningkatkan perekonomian masyarakat di Indonesia, termasuk membangun jaringan kelistrikan yang andal.

Kontak :
Ratih Kusuma Dewi
SRM Perijinan, Pertanahan & Komunikasi
UIP JBTB