Polres Pamekasan Gelar Patroli Gabungan Skala Besar, Imbau PKL Tak Jualan Meleibih Pukul 20.00 WIB

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Kuswanto Ferdian 

TRIBUNJATIM.COM, PAMEKASAN - Personel gabungan di Kabupaten Pamekasan, Madura terus menggelar patroli skala besar, Selasa (10/8/2021) malam.

Kali ini patroli skala besar digelar Polres Pamekasan bersama Kodim 0826 Pamekasan dan Satpol PP Pamekasan.

Kegiatan tersebut dilakukan sebagai upaya meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 di Pamekasan.

Personel gabungan menyisir tempat usaha, pedagang, juga warung kopi yang masih berjualan melebihi pukul 20.00 WIB. 

Baca juga: Putus Penularan Covid-19 di Madura, Gotong Royong Anak, Orang Tua dan Tokoh Agama Jadi Kunci Utama

Personel gabungan yang dipimpin Kasubbag Humas Polres Pamekasan, AKP Nining Dyah ini melakukan pendekatan secara humanis ke pedagang.

Saat melakukan patroli dan menyisir ruas Jalan Trunojoyo hingga Jalan Teja, petugas juga memberikan imbauan kepada para PKL yang masih buka untuk mentaati peraturan batas waktu jualan di masa PPKM yaitu pukul 20.00 WIB.

Pada kesempatan tersebut petugas gabungan juga memberikan bansos beras, masker dan bendera merah putih kepada para PKL.

Kasubbag Humas Polres Pamekasan, AKP Nining Dyah menjelaskan, patroli skala besar malam ini adalah patroli skala besar PPKM level 3 yang melibatkan personel gabungan dari Polri, TNI, dan Satpol PP.

Baca juga: PPKM Efektif Tekan Penularan Virus Corona? Satgas Penanganan Covid-19 Beber Buktinya

Ia mengaku, patroli yang dilakukan malam ini melalui pendekatan humanis sembari membagikan bantuan sosial kepada masyarakat. 

"Malam ini yang kami bagikan ada puluhan bansos beras. Semoga dapat meringankan beban saudara-saudara yang terdampak dengan adanya pandemi Covid-19," kata AKP Nining Dyah.

Sedangkan Fatim, PKL Pamekasan mengaku senang dengan adanya bansos beras dari pemerintah yang dibagikan Polres Pamekasan ini.

"Bantuan sembako ini sangat membantu kami di tengah masa pandemi seperti sekarang," syukurnya.

Berita tentang Madura

Berita tentang virus Corona