Berita Madura
Terus Diguyur Hujan, Jalur Sampang-Bangkalan Terendam Air, Empat Desa Kebanjiran
Terus diguyur hujan deras, Jalur Sampang-Bangkalan terendam air, ratusan rumah warga di empat desa kebanjiran.
Penulis: Muchsin Rasjid | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Muchsin Rasjid
TRIBUNJATIM.COM, SAMPANG - Hujan deras yang mengguyur di wilayah Madura, yang berlangsung selama beberapa jam pada Kamis (2/12/2021) malam, menyebabkan sejumlah ruas jalan protokol di lintas selatan tergenang banjir, Jumat (3/12/2021) pagi.
Kondisi genangan banjir yang cukup mengganggu arus kendaraan bermotor ini, terjadi di Jalan Raya Panyepen, Kecamatan Jrengik, Sampang, yang berbatasan dengan wilayah Bangkalan.
Ketinggian air di jalan itu berkisar antara 40 cm hingga 60 cm. Selain itu, areal persawahan di sekitarnya dan empat desa di Kecamatan Jrengik, ikut terdampak.
Akibatnya, sejumlah sepeda motor dan mobil kecil, baik dari arah Sampang menuju Surabaya dan dari arah Surabaya menuju Pamekasan, putar balik, karena khawatir kendaraan mereka mogok di tengah jalan.
Namun beberapa pengendara sepeda motor dan kendaraan bermotor roda empat nekat menerobos. Hanya saja saat roda dua dan roda empat itu melintas, berjalan pelan dengan kecepatan rendah.
“Saya bersama rombongan rencana mau ke Surabaya ada acara penting. Karena tidak bisa ditunda, saya terpaksa akan menerobos jalur ini, karena kalau berputar balik dan lewat pantura, waktu dan kondisnya tidak memungkinkan,” ujar Fahri, warga Kecamatan Kota Pamekasan, kepada Tribun Jatim Network.
Menurut Ahmad, warga sekitar, banjir yang menggenangi Jalan Raya Panyepen ini, sepanjang 300 meter.
Penyebabnya, sejak semalam hujan deras dengan intensitas cukup tinggi. Apalagi di sekitar ini terdapat Sungai Nyiburan dan airnya meluap, kiriman dari daerah utara, wilayah Kecamatan Tambelangan, sehingga sungai tak mampu menampung dan air meluber ke jalan raya serta areal persawahan yang membentanga di kanan kiri jalan.
Baca juga: Sejumlah Ruas Jalan di Tuban Banjir Setelah Diguyur Hujan Deras, Bupati Lindra: Satu Jam Surut
Kapolsek Jrengik, Iptu Budi Purnomo, yang saat itu bersama anggotanya dan aparat TNI yang berada di lokasi genangan banjir mengungkapkan, banjir ini menggenangi kawasan dari areal SPBU Nyiburan hingga Desa Majangan, Kecamatan Jrengik. Dan untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan arus lalu lintas , di lokasi juga disiagakan aparat lalu lintas.
“Kepada setiap pengendara bermotor yang melintas di lokasi ini, kami sudah mengimbau agar hati-hati dan pelan-pelan menjalankan kendaraannya. Karena bisa jadi, genangan air ini bisa masuk ke mesin atu kenalpot kendaraan mereka,” ujar Iptu Budi Purnomo.
Camat Jrengik, Sunarto menyatakan, hujan deras yang turun tidak hanya menggenangi jalur jalan raya, melainkan juga membuat ratusan rumah warga di empat desa, yakni Desa Panyepen, Majangan, Taman dan Desa Margantoko, terendam banjir. Dari empat desa yang terendam banjir, terparah menimpa kawasan Desa Margantoko.
Madura
jalan protokol
genangan banjir
Kecamatan Jrengik
Sampang
Bangkalan
Iptu Budi Purnomo
TribunJatim.com
berita Madura terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
2 Calon Pengantin Muda Ajukan Nikah Dini di Pamekasan, Padahal Belum Selesai Sekolah |
![]() |
---|
Pesona Pantai Lon Malang, Tempat Wisata di Sampang Madura Favorit Bule-bule, Terkenal Kebersihannya |
![]() |
---|
Histerisnya Tangisan Kakek di Madura saat Rumah dan Hartanya Ludes karena Si Jago Merah |
![]() |
---|
Marak Pencurian Besi Gorong-gorong di Pamekasan, Maling Beraksi Tengah Malam, Pakai Motor Tanpa Plat |
![]() |
---|
Pamekasan Kebanjiran Janda Muda, Pernikahan Masih Seumur Jagung, Nikah Dini Jadi Pemicu |
![]() |
---|