Arti Lirik Lagu Kok Iso Yo? - Guyon Waton, Viral di TikTok: Tahu Nekat Kumencintaimu

TRIBUNJATIM.COM - Belakangan lirik lagu 'Tahu nekat kumencintaimu' viral di TikTok.

Kutipan lirik lagu tersebut kerap menjadi backsoung video FYP di TikTok.

Ternyata lirik tersebut adalah bagian dari lagu 'Kok Iso Yo?' yang dinyanyikan Guyon Waton.

Guyon Waton merilis lagu Kok Iso Yo? pada Februari 2022.

Berikut tersaji lirik lagu Kok Iso Yo?, dilengkapi dengan terjemahan Bahasa Indonesia.

Yuk simak!

Baca juga: Lirik Lagu dan Chord Gitar Runtah, Versi Dj Remix Bebiraira Viral di TikTok: Biwir Beureum Beureum

Baca juga: Lirik Lagu Mockingbird - Eminem, Viral di TikTok: It May Seem A Little Crazy, Ada Terjemahannya

Lirik lagu Kok Iso Yo? - Guyon Waton

Kok iso yo?
(Kok bisa ya)
Kok tegel yo
(Kok tega ya)
Opo salahku
(Apa salahku)
Nengdi luputku
(Di mana salahku)

Wong seng ra sepiro
(Orang yang tidak seberapa)
Koyo aku iki
(Seperti aku ini)
Masalah asmoro
(Masalah asmara)
Mung kebagian loro
(Hanya kebagian sakit hati)

Kutinggal lungo
(Kutinggal pergi)
Alasan ra cetho
(Alasan tidak jelas)
Mergo ngaboti
(Karena lebih memilih)
Tresno anyarmu sing liyo
(Cinta barumu dengan yang lain)

Gusti tulung paringono
(Tuhan tolong berikan)
Ati sing kuat
(Hati yang kuat)
Kanggo ngadepi
(Untuk menghadapi)
Asmoro ugal-ugalan
(Cinta sembarangan)

Baca juga: Lirik Lagu Romantis Mabuk Cinta dari Armada, Viral di TikTok: Ku Rasa Ku sedang Dimabuk Cinta

Wayah mongso udan teko
(Waktu musim hujan datang)
Gowo adem fituringan loro
(Membawa dingin dengan sakit hati)
Durung siap nompo kenyataan
(Belum siap menerima kenyataan)
Kowe disanding wong liyo
(Kamu bersama dengan orang lain)

Durung nganti garing loro ndek atiku
(Belum usai kering sakit di hatiku)
Uwes mbok tambahi kenyataan
(Sudah kau tambahi kenyataan)
Ngadepi sliramu saiki disanding wong liyo
(Menghadapi kamu sekarang bersama dengan orang lain)

Tahu nekat kumencintaimu
(Pernah nekat kumencintaimu)
Nanging kowe malah milih ngaboti tresno liyane
(Tapi kamu malah lebih memilih cinta lainnya)
Ternyata aku duduk siji-sijine
(Ternyata aku bukan satu-satunya)