Berita Politik
Koalisi Perubahan Batal Deklarasi, Rocky Gerung Sindir Koalisi Parpol hingga Presidential Threshold
ocky Gerung turut mengomentari gagalnya pengumuman atau deklarasi Koalisi Perubahan antara NasDem, PKS dan Demokrat
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Akademisi yang juga pengamat politik, Rocky Gerung turut mengomentari gagalnya pengumuman atau deklarasi capres/cawapres Koalisi Perubahan antara NasDem, PKS dan Demokrat yang semula direncanakan 10 November kemarin.
Dalam pandangan Rocky, hal itu menunjukkan belum bertemunya kesepakatan koalisi. Disamping itu, hal tersebut juga menjadi akibat dari sistem pencalonan presiden yang mensyaratkan ambang batas minimal 20 persen kursi DPR.
"Partai-partai tidak mau protes 0 persen, kalau tetap 20 persen kan akibatnya begitu," kata Rocky saat ditemui seusai menghadiri kegiatan di Surabaya, Minggu (13/11/2022) malam.
Baca juga: LaNyalla Dukung Partai Baru Gugat Aturan Presidential Threshold ke MK
Menurut Rocky, dalam koalisi parpol tak dapat dipungkiri adanya 'transaksi politik' yang panjang. Hal ini disebutnya sebagai efek sistem elektoral ambang batas atau presidential threshold (PT) pencalonan presiden.
Sebab, jika partai tidak memenuhi ketentuan 20 persen maka harus melakukan koalisi untuk mengusung capres/cawapres.
"Kalau PT-nya nol persen, tidak akan ada penundaan seperti itu. Ya Anies Baswedan bisa berdiri sendiri aja gak perlu pakai hitungan 20 persen," ucapnya.
Megawati Ternyata Tak Bakal Diizinkan Keluarga Jika Maju Pilpres 2024, Puan Maharani: Asam Garam |
![]() |
---|
Pendaftaran Panwaslu Kelurahan/Desa Segera Dibuka, Jawa Timur Butuh 8.494 Petugas |
![]() |
---|
Mungkinkah PDI-P Umumkan Capres/Cawapres di Momentum HUT ke-50? Ini Kata pengamat |
![]() |
---|
Dukung Sikap Prabowo, Gerindra Jatim: Sistem Proporsional Terbuka Jamin Kesempatan Calon Pemimpin |
![]() |
---|
Kembali Pakai Desain Logo Awal, PPP di Jawa Timur Targetkan Ulang Kejayaan Pemilu 2024 |
![]() |
---|