DPRD Minta Pengembang Serahkan PSU untuk Radial Road Lontar, Baktiono: Ganti Untung bagi Lahan Warga

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Nuraini Faiq

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Ketua Komisi C DPRD Kota Surabaya Baktiono mendesak agar pengembang di wilayah Surabaya Barat memperhatikan kepentingan umum.

Kalangan DPRD meminta agar prasarana sarana umum (PSU) pengembang segera diserahkan untuk percepatan pembangunan radial road Lontar, Surabaya Barat.

Tahun ini tengah disiapkan pembangunan jalan penghubung atau radial road antara Jalan Lingkar Luar Barat (JLLB) dengan jalan lingkar dalam barat (JLDB) di Lontar, Kecamatan Sambikerep.

Salah satu yang krusial adalah pembebasan lahan untuk radial road ini.

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya yang akan membebaskan lahan ini.

Lahan yang rencananya untuk akses jalan penghubung itu masih didominasi oleh pengembang.

Sekitar 80 persen lahan ada di lingkungan pengembang.

Sisanya, 20 persen, milik warga.

Baktiono mendesak agar pengembang di kawasan Lontar segera menyerahkan PSU kepada Pemkot.

Apalagi Pemkot Surabaya sudah menyosialisasikan peruntukan lahan itu untuk akses jalan radial road.

"Secepatnya karena ini demi kepentingan bersama," kata Ketua Komisi C DPRD Surabaya, Baktiono, Rabu (18/1/2023).

Selain itu, politisi PDIP ini mengingatkan soal master plan.

Pemkot Surabaya untuk pengembangan radial road di Lontar Surabaya Barat tentu sudah ada master plannya di Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMP) sampai ke Rencana Detail Tata Ruang Kota (RDTRK).