SOSOK dan Biodata Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom, Alumnus Akpol 2002

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom adalah Alumnus Akpol 2002.

Menggunakan jargon baru Polres Gresik SANTUN.

S memiliki arti Sinergitas, A adalah Amanah dalam melaksanakan tugas, lalu N adalah netral salam bertugas.

Selanjutnya T adalah tanggung jawab.

U adalah unggul dan N adalag Nurani.

Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom lahir di Banjarmasin pada 15 Maret 1981 menekankan anggotanya untuk selalu menggunakan hati nurani setiap mengambil keputusan.

Baca juga: SOSOK Dewi Istri Ajudan Pribadi, Suami Jadi Tersangka Penipuan Rp 1,3 M, Dulu Dapat Mahar Fantastis

"Hati nurani mempunyai peranan penting bagi manusia dalam pengambilan keputusan, hati nurani selalu mengarahkan kepada kebaikan dan menjauhi keburukan, mengetahui yang benar dan salah, sehingga dapat memandu kita dalam bekerja, untuk selalu bertindak baik, benar, mengedepankan rasa keadilan dan kemanusiaan," bebernya.

Kemudian, akal selalu belajar untuk memperbaharui pengetahuan yang dimiliki, sehingga dapat bekerja dengan berpedoman pada peraturan dan perundangan-undangan serta norma2 yang berlaku di masyarakat, serta dapat memberikan solusi atas permasalahan yang dihadapi.

Lalu, kemauan.

Kemauan merupakan dasar untuk mempelajari beberapa hal dan yang mendorong seseorang untuk berkembang.

Baca juga: Sosok Orlen P. Sompotan, Dokter Kecantikan Sekaligus Conten Creator yang Hobi Ngonten di Medsos

Kemauan datang dari diri dalam manusia yang yang diarahakan oleh hati nurani dan akal.

Sebelum menjabat Kapolres Gresik, AKBP Adhitya Panji Anom menjabat Kapolres Blitar.

Kabupaten Gresik, kata AKBP Adhitya Panji Anom, memiliki budaya religi yang luar biasa.

"Gresik bumi para wali banyak ulama besar dilahirkan dan dibesarkan di Gresik. ada makam waliyullah Sunan Giri, Syekh Maulana Malik Ibrahim. Makam Habib Abubakar Assegaf dan masih banyak lagi. beliau itulah orang-orang hebat menelurkan banyak generasi penerusnya bisa membawa iklim Gresik kota guyub rukun, beriman," ujarnya.