Kunker di Surabaya, Menteri ATR/BPN AHY Serahkan Sertifikat Tanah Wakaf di Masjid Nashrullah

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengunjungi Kota Surabaya, Jawa Timur, Jumat (15/3/2024).

Mengawali kunjungan kerjanya kali ini, ia bersilaturahmi serta berbuka puasa bersama pimpinan dan para dosen Universitas Airlangga (Unair) Surabaya.

Pada malam hari, Menteri AHY menyerahkan 11 sertifikat tanah wakaf kepada para nazir dan perwakilan Nahdlatul Ulama (NU) Surabaya, yang berlangsung di Masjid Nashrulloh, Kecamatan Sukolilo, Surabaya.

Sertifikat yang diserahkan di antaranya dengan peruntukan masjid, musala, yayasan, sekolah dan rumah sakit Islam.

Turut mendampingi Menteri ATR/Kepala BPN dalam kunjungan kerja ini, Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Lampri dan Plt Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Timur, Jonahar, beserta jajaran Kepala Kantor Pertanahan.

"Komitmen untuk mensertifikatkan tanah wakaf merupakan implementasi dari Gerakan Sertifikasi Rumah Ibadah dan Pesantren yang dicanangkan Kementerian ATR/BPN pada tahun 2022," ujar AHY.

Adapun gerakan ini, kata dia, bertujuan agar seluruh umat beragama dapat beribadah dengan tenang dan nyaman.

"Untuk itu, para pemilik tanah wakaf dan pengurus rumah ibadah diharapkan segera melaporkan tanahnya ke Kantor Pertanahan setempat," sambungnya.

Ia juga menambahkan, sejak tahun 2017 hingga 2023, Kementerian ATR/BPN telah melakukan sertifikasi terhadap tanah wakaf dan rumah-rumah ibadah sebanyak 243.000 bidang tanah dari total 460.000 bidang tanah.

Baca juga: Antusias Palaku Usaha Ikuti Gerakan 1001 Sertifikat Halal Gratis 2024 di Kota Batu 

Dalam kurun waktu selama 7 tahun, jumlah tanah yang tersertifikasi terus meningkat dengan rata-rata tanah wakaf yang didaftarkan per tahunnya sebanyak kurang lebih 20.500 bidang.

"Terkait hal ini, Provinsi Jawa Timur menempati capaian tertinggi dengan total 10.200 bidang tanah wakaf yang telah tersertifikasi," pungkasnya.