Gadis Kaget ada Badan Menindih saat Tidur, Ternyata ada Sosok Pria Masuk Kos, Cintanya Tak Terbalas
Seorang gadis usia 19 tahun menjadi korban rudapaksa saat korban sedang tidur pulas. Gadis yang tinggal di Badung, Bali ini tak kuasa melawan pelaku
Informasinya, tersangka, laki-laki berinisial ED (49) warga Payakumbuh, Sumatera Barat, yang bekerja sebagai sopir jasa pengiriman paket atau ekspedisi.
Kedua korban berusia 17-18 tahun. Mereka menjadi korban rudapaksa sejak masih berstatus pelajar SMP, hingga kini menginjak bangku SMA. Yakni 2021 hingga September 2024.
Selama ini, tersangka menggunakan modus ancaman pengusiran terhadap kedua korban, sebab modus melancarkan aksi bejatnya.
Tak pelak, hal itu membuat korban bungkam dan cenderung menutupi perbuatan bejat sang ayah kandung.
Bahkan, saking takutnya, para korban juga tak bernyali untuk sekadar mengeluh kepada para tetangga atau teman sebaya sepermainan.
Menurut Kasubdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jatim AKBP Ali Purnomo, para korban merasa takut dengan ancaman tersangka yang bakal mengusir mereka dari rumah.
Baca juga: Parah, Ayah di Surabaya Tega Rudapaksa 2 Anak Kandung Selama 3 Tahun, Korban Ketakutan
Baca juga: Diduga Nodai Anak Tetangganya, Kakek 78 Tahun di Surabaya ini Diseret ke Meja Hijau
Selain itu, pada korban juga takut terus menerus dipukuli manakala menolak untuk melakukan hubungan intim terlarang tersebut.
"Tersangka melakukan dengan ancaman. Bahwa mereka ini rentan. Manakala tidak mau melayani nafsu, dia takut diusir dari rumah. Dan dia tidak punya keluarga lagi," ujarnya di Ruang Konferensi Pers Gedung Bidang Humas Mapolda Jatim, Selasa (29/10/2024).
Perbuatan itu, dilakukan secara berkala, yakni sekali dalam sepekan.
Biasanya, tersangka memaksa anaknya memenuhi nafsu berahinya itu, sepulang bekerja mengantarkan paket barang di luar kota, selama empat hari.
Ali Purnomo mengungkapkan, tersangka selama ini bekerja sebagai sopir truk boks pengiriman barang paket ekspedisi.
Pekerjaan tersebut; mengirim barang ke luar kota, dilakukan selama empat hari.
Sepulang dari bekerja, tersangka bakal meminta 'jatah' hubungan intim untuk menyalurkan hasratnya kepada anaknya.
Baca juga: Warisan Bawa Petaka, Adik di Malang Tega Bakar Kakak hingga Tewas, Sulutkan Api saat Korban Salat
"Dilakukan di rumah. Dia pulang dari kerjaan, setelah 4 hari antar barang, saat balik dan ingin memenuhi hasratnya, maka dia melakukan itu. Cara mengancam; kalau tidak kamu layani kamu tak usir dari sini. Ya karena keadaan korban rentan," ungkapnya.
Perbuatan bejat itu, dilakukan tersangka terhadap anaknya secara bergiliran.
| Angin Kencang dan Hujan Es Rusak Belasan Rumah dan Sekolah, BPBD Jombang Imbau Waspada La Nina |
|
|---|
| Hujan dan Angin Kencang Terjang Kota Malang, Belasan Pohon Tumbang dan Timpa Mobil Toyota Innova |
|
|---|
| Asisten Pelatih Madura United Puji Perjuangan Pemain meski Hanya Bawa Pulang Satu Poin |
|
|---|
| Ratusan Peserta Antusias Ikuti Fun Run HUT RSUD Grati Pasuruan ke-7, Gus Shobih Beri Apresiasi |
|
|---|
| Gerbang Parkir Elektronik Alun-alun Batu Mulai Dipasang, e-Parking Ditargetkan Uji Coba Desember |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/Berita-gadis-di-Kediri-pasrah-dirudapaksa-di-depan-pacar.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.