Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Agus Buntung Ternyata Tak Beraksi Sendiri? 15 Korban Bersaksi Ibu Membantu, Minta Polisi Usut

Satu sosok datang ke rekonstruksi kasus rudapaksa Agus Buntung. Apakah tersangka tak beraksi sendirian selama ini?

Editor: Olga Mardianita
Istimewa
Agus Buntung hari ini, Rabu (11/12/2024), menjalani rekonstruksi kejadian kasus rudapaksa yang menimpa dirinya. Sang ibunda turut hadir di tempat kejadian perkara. 

Lebih lanjut, Andre pun menceritakan kronologi dugaan ibunda Agus Buntung membantu putranya melakukan tindakan keji.

Berdasarkan cerita salah satu korban, ia mengaku sempat diiming-imingi akan diberikan emas 1 kg oleh Agus jika mau membantunya.

"Modusnya (Agus) terjadi di bulan Februari 2024, korban tiba-tiba didatangi (Agus), pelaku membuntuti korban ke kos korban. Pelaku ngajak kamar ngobrol di dalam kamar tapi korban menolak. Selesai ngobrol di lantai bawah, pelaku ke atas (kamar korban), mengetuk pintu dan mengatakan 'nafsu saya sudah naik, mohon bantu saya mengeluarkan cairan'. Saat itu korban menolak dan pelaku mengiming-imingi untuk memberikan 1 kg emas atau satu batang emas," kata Andre Safutra.

Ogah menuruti permintaan Agus, korban pun menolak.

Namun saat itu Agus langsung menyuruh korban menelepon ibunya lewat ponsel korban.

Korban pun mengobrol dengan ibunda Agus dengan percakapan aneh.

Alih-alih mencegah tindakan keji anaknya, ibunda Agus justru menyetujui ucapan Agus Buntung.

Yakni untuk memberikan emas 1 kg jika korban mau menuruti permintaan pelaku.

"Pelaku meyakinkan korban dengan menelepon ibunya. Dengan HP korban, (pelaku) telepon ibunya, pelaku mengatakan 'mak, saya ingin memberikan 1kg batang emas ke korban'. Kemudian ibunya pelaku mengatakan 'iya'. Korban berpikir kok segampang itu ibu pelaku memberikan 1 kg emas, sedangkan korban melihat dari cara berpakaian pelaku dia tidak menampakan punya emas 1 kg," imbuh Andre.

Tak hanya itu, beberapa korban juga bercerita bahwa mereka dihubungi oleh Agus setelah sebelumnya nomor para korban tersimpan di ponsel ibunya Agus.

Tiap kali bertemu korbannya, Agus disinyalir selalu meminta korban untuk menelepon ibunya.

Baca juga: Bukti Baru pada Kasus Agus Buntung, Korbannya sempat Merekam Perbuatan Pelaku di Kamar Homestay

"Motifnya tuh sama, misalnya (korban) menolak, tiba-tiba ditelepon sama pelaku atau tersangka atau chat, karena sudah dapat nomor telepon korban dari modus telepon ibu tadi," ujar Andre.

Di sisi lain, ibunda Agus Buntung sempat kaget anaknya ditetapkan sebagai tersangka rudapaksa.

Dia bahkan mengaku pingsan hingga dilarikan ke rumah sakit.

"Kaget saya. Bahkan saya syok pas (Agus) ditetapkan tersangka. (Saya) sampai dibawa ke rumah sakit Bhayangkara, saya anggap diri saya udah enggak ada waktu itu," akui I Gusti Ayu Aripadni.

Sumber: Tribun Sumsel
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved