Tangis Ibu Anak Gadisnya Lumpuh usai Diserang ODGJ, Kini Putri Putus Sekolah: Minta Kursi Roda

TRIBUNJATIM.COM - Seorang gadis di Bogor bernama RA (17) mengalami lumpuh setelah mendapat kekerasan dari ODGJ.

Kisah pilu tersebut dialami gadis yang tinggal di wilayah Kelurahan Kedung Jaya, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.

Saat ini, ia pun hanya bisa terbaring lemas di kasur dalam kamarnya.

Baca juga: Bawa Jasad Pamannya ke Bank, Erika Ajukan Pinjaman Rp50 Juta Atas Nama Almarhum, Pegawai Bank Curiga

Diwartakan, RA mengalami kelumpuhan setelah mendapat kekerasan dari ODGJ.

RA mengalami luka berat syaraf tulang belakang sehingga tak mampu berjalan, berbicara, dan hanya bisa membuka satu mata saja.

Kini RA hanya pasrah berjuang menanggung dan melawan rasa sakit yang dideritanya.

Dia menjadi sakit-sakitan setelah mendapat tindak kekerasan dari ODGJ tersebut.

Mirisnya, ternyata ODGJ yang menyerangnya masih berstatus keluarga korban.

Dengan kondisi fisik yang tak memungkinkan, RA akhirnya putus sekolah.

Ibu korban, Adawiyah, pun tak bisa membendung air matanya setiap kali melihat kondisi putrinya.

Kisah pilu dari Kelurahan Kedung Jaya, Kota Bogor, ini rupanya sampai ke telinga wakil rakyat.

Anggota DPRD Kota Bogor, Banu Lesmana Bagaskara, langsung merespons dan bergerak menuju rumah RA.

"Saat itu ibu korban menghubungi langsung untuk meminta bantuan kursi roda," ujar Banu ke TribunnewsBogor.com, Kamis (1/5/2025).

"Lalu kami arahkan untuk buat surat permohonan yang dibantu dan disurvei oleh staf kami," lanjutnya.

"Saat disurvei, staf melaporkan kondisi lapangan yang ternyata kebutuhan korban tidak hanya sekadar kursi roda."