Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pradhitya Fauzi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Operasi Ramadniya Semeru 2017 yang berlangsung selama kurang lebih dua minggu telah berakhir.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera memberikan sejumlah data kualitas dari korban meninggal dunia laka lantas di lima Polres wilayah Jatim, Selasa (4/7/2017).
Baca: Inilah Jumlah Kendaraan yang Terlibat Laka Lantas di Tahun 2017 dalam Operasi Ramadniya Semeru
Polres Malang memegang posisi pertama dengan 12 korban meninggal dunia, 12 luka berat, 34 luka ringan, dan total kerugian material Rp 20,7 juta
Di posisi kedua, ada Polres Tuban Sama dengan korban meninggal dunia yakni 12 orang, sedangkan luka berat lima orang dan luka ringan 77 orang, serta kerugian material Rp 171,7 juta.
Di posisi ketiga, ada Polres Tulungagung dengan tujuh orang meninggal dunia, luka berat 0, dan 43 luka ringan disertai kerugian material Rp 14,15 juta.
Baca: Heboh, Pulau Ini Makan Banyak Korban, Selain Cara Matinya Misterius, Polisi Seakan Tutupi Kasus
Di posisi keempat, ada Polres Banyuwangi dengan tujuh orang meninggal dunia, luka berat 0, dan 28 luka ringan serta kerugian material Rp 37 juta.
Di posisi terakhir ada Polres Probolinggo, yakni enam meninggal dunia, seorang luka berat, 22 luka ringan, serta kerugian material Rp 25,05 juta.
Baca: Ternyata Ini Nama Sebenarnya dari Kota Pahlawan Sebelum Jadi Surabaya, Nggak Nyangka