TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Arema FC baru saja memiliki pelatih baru setelah mundurnya Aji Santoso. Manajemen Arema FC resmi memilih Joko Susilo sebagai suksesor mantan pelatih timnas U-23 itu.
Joko Susilo sebagai pelatih baru Arema FC dituntut untuk bisa mengembalikan performa Singo Edan.
Setidaknya hal itulah yang pertama kali ditekankan oleh General Manajer Arema FC, Ruddy Widodo.
Menurutnya tidak fair jika langsung membebani pelatih baru dengan target yang terlalu mulul-muluk. Sehingga sebagai langkah awal, manajemen menargetkan untuk Arema FC bisa kembali ke performa terbaiknya.
"Start mulai awal dengan dipertengahan tentu sudah beda. Bukan maksud kami mengendorkan pelatih baru. Syukur-syukur jika pelatih baru bisa memenuhi target yang sejak awal dicanangkan yakni masuk zona AFC. Tetapi paling tidak tim ini harus berada di papan atas," ucapnya, Selasa (1/8/2017).
Sementara itu terkait evaluasi tim pada putaran pertama, Ruddy menambahkan, ada beberapa hal yang perlu diperbaiki dari tim Singo Edan. Tetapi fokus utama adalah mengembalikan roh permainan yang sempat hilang dari tim.
"Manajemen optimis dengan pelatih yang baru. Sebab, pelatih yang baru juga bukan sosok asing di Arema FC. Tentu diharapkan dengan kondisi yang ada bisa mengembalikan tim Singo Edan seperti dulu. Sehingga kami harap ini juga bisa memberikan rangsangan kepada suporter untuk kembali hadir ke stadion," tambahnya.
(Dua WNA China yang Sembunyi di Lamongan Akhirnya Dideportasi)
Manajer asal Madiun itu menambahkan, bahwa untuk mengembalikan performa Arema FC tentu tidak akan mudah.
Sehingga beban dari pelatih baru sebenarnya jauh lebih berat untuk bisa kembali mengembalikan penampilan terbaik tim Singo Edan.
Kendati demikian, manajemen tetap yakin bahwa pelatih baru Joko Susilo mampu membawa Arema FC kembali kepada performa terbaiknya.
(Hanya Divonis 18 Tahun, Perempuan ini Siap Membunuh Dimas Kanjeng)
Apalagi secara pengalaman Joko Susilo sebagai asisten dari pelatih Singo Edan tentu bisa memberikan pengaruh terhadap penampilan tim.
"Insya Allah ini bisa menjadi pilihan yang tepat. Sebab, secara kredibilitas dengan baru saja lisensi A AFC di Bangkok tentu bisa diharapkan bisa menjadi pembeda. Saya yakin hal itu bisa berbeda," tegasnya. (Surya/Alfi Syahri Ramadana)