Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Banyak calon penumpang terlantar disekitar Stasiun Pasar Turi Surabaya akibat demo angkutan kota.
Ingin hati memesan kendaraan umum berbasis aplikasi online namun terhambat oleh oknum yang menolak keberadaannya.
Hal tersebut tampak disekitar Stasiun Pasar Turi Surabaya dimana beberapa oknum menurunkan paksa penumpang taxi online.
Dengan mengendarai sepadah motor seorang pria berbadan besar menutup lajur taxi berwarna biru di sekitar Stasiun Pasar Turi Surabaya.
"Woi sudah dibilang jangan ambil penumpang di sekitar stasiun. Hargai mereka yang demo," teriak pria tersebut (3/10/2017).
Seketika seorang polisi datang mengamankan dan menjaga taxi menjauh dari lokasi dan seorang penumpang harus pasrah turun dari taxi.
Selain itu, beberapa calon penumpang kendaraan online harus rela berjalan kaki menjauh dari Stasiun untuk memesan kendaraan online.
Tetapi kondisi tidak nyaman terjadi karena calon penumpang seakan dibuntuti oleh beberapa oknum yang mengendarai kendaraan bermotor.
"Saya sudah pesan ojek langganan saya lewat offline. Mereka sudah paham situasi jadi harus menjauh dari Stasiun. Itupun kita seperti di ikuti sama yang tidak senang dengan ojek online," kata Ima, pelanggan ojek online.