Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pipin Tri Anjani
TRIBUNJATIM.COM - Musim hujan telah tiba.
Beberapa daerah di Indonesia sudah mulai diguyur hujan.
Dilansir dari Kompas.com, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi musim kemarau 2017 berakhir pada akhir Oktober atau awal November.
Memasuki musim hujan, tentunya cuaca akan berubah menjadi dingin.
(Detail Pernikahan Song-Song Couple Terungkap, Begini Tanggapan Agensi Blossom Entertainment)
Minuman yang cocok untuk menghangatkan tubuh adalah berbahan dasar jahe.
Seperti yang diketahui, jahe merupakan tanaman rimpang yang memiliki rasa dominan pedas.
Biasanya jahe digunakan untuk bahan tempah-rempah dan bahan obat.
https://t.co/8aJHxrsFAv Asik Begituan dan Masih Basah, Gadis Cantik Ini Kena Gerebek, Ternyata Alasannya Malah Kayak Gini #hujan #Jatim
— Tribun Jatim (@tribunjatim) October 23, 2017
Wedang jahe biasanya diminum untuk menghangatkan tubuh.
Namun, ada beberapa minuman berbahan dasar jahe dari beberapa daerah yang cocok diminum saat musim hujan.
Dilansir dari beberapa sumber artikel, berikut 8 minuman berbahan dasar jahe dari beberapa daerah!
1. Wedang Ronde
Minuman khas Solo dan Salatiga ini cocok banget diminum saat cuaca dingin.
Wedang Ronde terbuat dari rebusan jahe, gula, pandan dan serai yang dihidangkan di dalam mangkuk.
Lalu minuman ini dihidangkan dengan bola-bola warna warni yang terbuat dari ubi atau tepung ketan, kacang yang disangrai dalam gelas.
(Biasa Tampil Full Makeup di Atas Panggung, Foto Via Vallen di Dapur Banjir Pujian Netizen, Cantik)
2. Angsle
Minuman sejenis kolak ini merupakan minuman khas asal Malang.
Angsle terdiri dari isian yang beragam seperti ketan, kacang hijau, putu mayang, potongan roti, mutiara, dan pacar cina.
Kuah dari minuman ini terbuat dari santan yang sudah direbus bersama pandan dan vanili.
Biasanya juga ditambahkan jahe untuk menambah unsur hangat di dalamnya.
3. Sekoteng
Minuman khas Jawa Tengah ini sedikit berbeda dari yang lainnya.
Isi dari sekoteng terdiri dari kacang hijau, kacang tanah, pacar cina, dan potongan roti.
Bahan utama minuman ini adalah jahe.
Sekoteng sangat nikmat diminum saat masih hangat.
(Bikin Nostalgia Masa Kecil, Ini Lho 10 Kartun Tertua di Dunia! yang Mana Favoritmu?)
4. Kembang tahu
Kembang tahu terbuat dari sari kedelai atau susu kedelai tawar yang dibuat seperti tahu putih.
Namun teksturnya lebih lembut dan rapuh.
Tahu kembang ini akan disendik dan disajikan di dalam mangkuk, kemudian disiram dengan air rebusan jahe yang ditambah gula merah dan pandan.
Biasanya di tempat lain minuman ini disebut dengan tahwa atau wedang tahu.
(Baru Tiga Hari Dirilis, Mini Album Fantasy JBJ Ada di Posisi Pertama Chart Album Harian Hanteo)
5. Sarraba
Sarraba merupakan minuman yang berasal dari daerah Makassar.
Minuman ini biasanya diminum untuk memulihkan stamina dan menyembuhkan masuk angin.
Sarraba terbuat dari jahe, kuning telur, gula aren, santan dan lada bubuk.
Anak #RuthSahanaya Blak-Blakan Ungkap yang Terjadi Selanjutnya Usai Ciuman dengan #VerrellBramasta di Video https://t.co/dVuLY9Vv7V
— Tribun Jatim (@tribunjatim) October 24, 2017
6. Bajigur
Bajigur merupakan minuman hangat pelengkap musim hujan khas Sunda.
Minuman ini terbuat dari gula aren, kopi dan santan lalu ditambahakan sedikit jahe, daun pandan dan garam.
Biasanya minuman ini ditemukan di pedagang keliling atau kaki lima.
7. Bir pletok
Meski namanya ada kata 'Bir,' tapi minuman khas masyarakat Betawi ini bebas dari alkohol.
Bir Pletok terbuat dari berbagai bahan rempah-rempah.
Jahe, daun pandan, serai, kapulaha, serai, kayu serai, kayu manis dan merica hitam merupakan bahas yang digunakan dalam minuman ini.
Kayu secang juga ditambahkan untuk memberi warna merah pada minuman ini.
(Hari Pertama Wamil, Begini Potret Tampan dan Gagah Kim Soo Hyun Saat Upacara Masuk Militer)
8. Wedang uwuh
Wedang uwuh minuman khas Yogyakarta ini cocok banget disajikan waktu cuaca dingin.
Minuman ini disajikan tanpa disaring sehingga rempah-rempah dan bayangan ikut disajikan dalam gelas.
Hal itu membuatnnya seperti uwuh atau diartikan sampah.