Pasar Keputran Selatan Perlu Revitalisasi, Risma Singgung Direktur PDPS yang Bermasalah

Penulis: Nurul Aini
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini turun bersih-bersih di Pasar Keputran Selatan, Senin (5/3/2018) pagi.

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nurul Aini

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Melakukan kegiatan bersih-bersih di Pasar Keputran Selatan, Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini singgung Direktur Perusahaan Daerah Pasar Surya (PDPS) yang bermasalah, Senin (5/3/2018).

Risma mengatakan, kondisi Pasar Keputran Selatan memang harusnya direvitalisasi.

Hal tersebut memang telah dicanangkan Pemerintah Kota melalui PDPS.

"Ini rencana memang revitalisasi, tapi Dirute mlebu (Direktur utamanya masuk)," kata Risma, Senin (5/3/2018).

(Senin Pagi, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini Bersih-bersih Pasar dan Temukan Tikus serta Kecoak)

Seperti diketahui, Mantan Direktur Utama PDPS, Bambang Parikesit tersandung kasus penyelewengan dana perusahaan.

Saat ini, posisi Dirut PDPS kosong setelah beberapa kali perekrutan gagal karena tidak menemukan calon yang tepat.

"Aku sudah kapok jadi hati-hati milih (direktur). Selama aku jadi Wali Kota, dua direktur masuk (penjara)," kata Risma.

Risma menjelaskan sebab pasar tradisional adalah untuk rakyat kecil yang dari pedagang dipungut retribusi.

(Pernah Pingsan hingga Patah Tangan Saat Bersih-bersih, Ini Alasan Risma Tetap Semangat Jalani Tugas)

Seharunya mereka dapat pelayanan dari retribusi yang mereka bayarkan.

Direktur atau pengelola pasar harus memiliki rasa membangun, bukan sekadar untuk mencari keuntungan.

"Kalau tidak punya perasaan itu (membangun pasar) jangan daftar, jangan," tegas Risma.

Berita Terkini