6 Peraturan Aneh Kepala Sekolah SMAN 2 Malang yang Sampai Bikin Siswa Demo hingga Dwi Retno Out!

Editor: Alga W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Sekolah SMAN 2 Malang, Dwi Retno, dituntut muridnya untuk lengser.

TRIBUNJATIM.COM - Ratusan siswa SMAN 2 Malang menggelar aksi demonstrasi menyampaikan tuntutan di halaman sekolah, Kamis (5/4/2018).

Siswa memprotes peraturan tak wajar yang diberlakukan oleh sang Kepala Sekolah, Retno Dwi.

Seperti dilansir Tribunstyle.com dari Tribunnews.com, Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Saiful Rachman sampai turun tangan untuk melakukan menyelesaikan tuntutan siswa SMAN 2 Malang tersebut.
 
Ia akhirnya memutuskan memutasi Kepala SMAN 2 Malang, Retno Dwi, ke Cabang Dinas Kota Malang.

"Sudah kami selesaikan per hari ini akan ngantor di cabang dinas, sedangkan di SMAN 2 akan diberi Plt," ungkap Saiful Rachman.

Video Demonstrasi Siswa SMAN 2 Malang Masuk Akun Gosip, Netizen Ribut Bongkar Borok Kepala Sekolah

Saiful Rachman juga menambahkan, akan melakukan penataan tenaga pendidik dan kependidikan.

Di antaranya merapikan keberadaan kepala sekolah 'abadi' atau terlalu lama tidak tersentuh mutasi.

"Secara berkala juga diadakan evaluasi oleh pengawas dan cabang dinas. Jadi ada penilaian kerjanya," jelasnya.

Meski tak ada aturan yang menerangkan masa maksimum kepala sekolah menjabat.

Jefri Nichol Ikut Komentari Aksi Sobek Uang Saaih Halilintar yang Dihujat, Netizen Kompak Setuju

Gaji Sopir Raffi Ahmad Per Bulan Beda Jauh dari Sopir Hotman Paris, Seperti Ini Perlakuan Si Bos

Wow, Segini Honor Evi Masamba Manggung di Resepsi Putri Juragan Udang, Ternyata Beda dari 2 Rekannya

Aksi Sadis Beruang Madu Dibunuh Lalu Dagingnya Dimakan Dikecam Netizen, Pelakunya Kena Karma

Kemendikbud pernah mengatur kepala sekolah maksimal menjabat dua periode, tapi item itu telah ditiadakan.

Sesuai hasil evaluasi SMAN 2, pihaknya memilh melakukan mutasi untuk Dwi Retno.

"Berdasarkan evaluasi jika kepala sekolah itu benar-benar memiliki prestasi maka tidak masalah dipertahankan."

"Namun, batas periodesasi tetap diperlukan agar tidak terjadi otoriter jabatan," ungkapnya.

Potret Edward Akbar, Ponakan Tamara Bleszynski yang Pesonanya Bak Anak Muda di Usia Kepala 3

Sebelumnya ratusan siswa kelas X hingga XII SMAN 2 Malang menggelar demo di halaman sekolah.

Mereka menuntut Dwi Retno dilengserkan dari jabatannya sebagai kepala sekolah.

Di media sosial juga beredar alasan kenapa para siswa SMAN 2 Malang menuntut Dwi Retno menyudahi memimpin sekolah tersebut.

Dari Foto Berani Irish Bella dan Pacar hingga Pose Kareena Kapoor Bareng Istri Shahrukh Khan

Dwi Retno ()

Viral Puisi Sukmawati Soekarnoputri Disebut Lecehkan Agama, Ini Jawaban Tegas Sang Anak Paundrakarna

Pertama, sang kepala sekolah suka berkata tidak sopan seperti bodoh, jelek, dan miskin.

Kedua, suka menerapkan peraturan aneh.

Peraturan yang dinilai tak wajar itu misalnya guru dan siswa dilarang ke kamar mandi saat kegiatan belajar mengajar berlangsung.

Maunya Nyanyi Metal, Bukannya Dipuji, Aksi Vicky Prasetyo Malah Bikin Netizen Ngakak: Kesurupan?

Ketiga, suka melakukan tindakan kekerasan seperti menampar.

Keempat, memarahi guru di depan murid.

Kelima, adanya pendaftaran ulang semester sebesar Rp 1 juta dimana tidak ada toleransi keterlambatan.

Keenam, adanya pemotongan uang beasiswa Indonesia Pintar sebesar Rp 500.000.

5 Alasan Kisah Cinta Rumit Adora, Alina, dan Hilman Viral di Internet dan Bikin Netizen Penasaran!

Retno Dwi sebelumnya pernah menjabat sebagai kepala sekolah di SMAN 3 dan SMAN 5 Malang.

Dikabarkan Retno Dwi juga didemo siswa di sekolah tersebut.

Beda 20 Tahun, Intip 10 Momen Mesra Baby Margaretha dan Christian Bradach Pra Menikah, No 9 Ngeri!

Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul 6 Peraturan 'Aneh' Kepala Sekolah SMAN 2 Malang yang Bikin Siswa Demo hingga Retno Dwi 'Game Over'.

Berita Terkini