Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti
TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Calon Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf, menghadiri peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW dan Haul KH Abdul Madjid Ma'roef di PP Kedunglo Kediri, Senin (9/4/2018) dini hari.
Gus Ipul sapaan akrabnya, dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa pembangunan infrastruktur dan fasilitas umum di Kediri akan berdampak positif bagi perekonomian di Kediri dan sekitarnya.
Seperti rencana pembangunan bandara yang akan ditempatkan di Kota Tahu tersebut.
Baca: Ini Alasan Ulama dan Pengasuh Pesantren se-Lumajang dan Jember Deklarasi Dukung Gus Ipul-Mbak Puti
"Tentu ada pusat pertumbuhan ekonomi baru dan ini bagus untuk mengatasi kemiskinan dan juga (menambah) pendapatan masyarakat," kata Gus Ipul, Senin (9/4/2018).
Saat ini di Jawa Timur sendiri memang sudah dibangun bandara di sejumlah daerah.
Selain Bandara Juanda Surabaya, juga ada bandara di Banyuwangi, Bawean, Malang, dan sejumlah daerah lainnya.
Selain bandara, jalan tol Surabaya-Solo yang sebentar lagi tersambung juga akan semakin mempercepat pembangunan di kawasan barat Jawa Timur.
Terlebih lagi, jika rencana pembangunan jalan tol yang menghubungkan Kertosono-Tulungagung bisa terwujud.
Baca: Ziarah ke Makam Soekarno, Mbak Puti Jadi Rebutan para Peziarah: Kita Pasti Dukung Cucunya Bung Karno
"Saya akan mendorong pemerintah pusat segera membangun Tol Kertosono-Tulungagung sehingga pertumbuhan ekonomi bisa lebih meluas dan merata," ujarnya.
Pembangunan bandara dan jalan tol setidaknya akan bisa menumbuhkan jalur ekonomi baru.
"Ini bisa menumbuhkan ekonomi, di antaranya membuka 'city link', membuka layanan transportasi, memudahkan orang dan barang. Ada JLS (Jalur Lintas Selatan) juga. Harapannya ke depan kawasan selatan akan lebih maju. Jika saya diberi amanat memimpin, ke depan akan mempercepat pembangunan Jalan Tol Kertosono-Tulungagung," kata Gus Ipul.
Gus Ipul menambahkan, rencana pembangunan bandara serta jalan tol tersebut juga bisa berdampak pada pariwisata yang juga bisa berkembang.