Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ayu Mufidah KS
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Kebijakan PT Liga Indonesia Baru (LIB) terkait dengan dibukanya transfer window jelang putaran kedua Liga 1 dinilai kurang tepat oleh Manajemen Arema FC.
Manajemen Arema FC menilai kebijakan tersebut telah mencederai asas fair play dan sportivitas sepakbola.
Pasalnya, setiap klub bisa memainkan pemain baru tanpa perlu menunggu putaran kedua dengan syarat telah mendaftarkan ke PT LIB.
"Kami menganggap ini kebijakan aneh. Mungkin di seluruh dunia, baru pertama di Indonesia ini. Seharusnya, untuk pemain baru ada fase pendaftaran, setelah sah mereka baru bisa dimainkan pada putaran kedua," ujar Media Officer Arema FC, Sudarmaji, Jumat (6/7/2018).
Baca: Akhirnya Sule Hadiri Sidang Cerai, Lina Tetap Ingin Pisah, Ternyata Sempat Berkumpul Saat Lebaran
Pada musim ini, PT LIB menetapkan transfer window untuk peserta Liga 1 yang akan dibuka mulai 5 Juli hingga 2 Agustus 2018 mendatang.
Kendati telah mengantongi aturan memainkan pemain baru sebelum putaran kedua, Sudarmaji mengungkapkan masih akan meninjau lebih lanjut.
"Kami harap agar para pemain baru, kendati sudah disahkan, baru bisa dimainkan pada putaran kedua. Hal ini lebih sejalan dengan sportivitas dan fair play," imbuhnya.
Yuk subscribe Channel TribunJatim.com lainnya:
YouTube:
Instagram: