TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Jelang laga away menghadapi Persebaya Surabaya, PSMS Medan kedatangan pelatih baru.
Peter Butler mantan pelatih Persipura Jayapura resmi menggantikan posisi Djajang Nurdjaman (Djanur), usai didepak oleh manajemen karena Djanur dinilai gagal setelah PSMS meraih 10 kali kekalahan dan lima kali menang, yang kini membuat PSMS Medan berada diposisi terbawah Liga 1.
"Untuk pelatih kami sudah ada Peter Butler, mantan pelatih Persipura Jayapura asal Inggris," kata CEO PSMS, Dhody Thahir.
Terkait alasan memilih Peter Butler, manajemen menilai Peter akan dapat mengentaskan PSMS Medan dari zona degradasi, karena tim promosi Liga 2 itu tak mau kembali ke kasta kedua sepakbola Indonesia seperti musim lalu.
Tak hanya itu, catatan hasil positif selama melatih Persipura juga menjadi salah satu faktor manajemen yakin Peter akan dapat membawa PSMS naik dari tempatnya sekarang.
Baca: CJH Situbondo Tiba Lebih Awal, Kali Pertama Jemaah Diperiksa Biometrik
"Kami lihat pengalaman dia di Persipura cukup baik. Kemarin dia sempat membawa Persipura ke posisi papan atas klasemen. Kemudian dia pelatih asing, jadi bisa lebih disiplin. Apalagi Inggris, negara maju," ujarnya.
Dhody menegaskan, mengadapi Persebaya, Rabu (18/7/2018) mendatang akan menjadi debut perdana Peter bersama PSMS.
"Lawan Persebaya nanti dia sudah bisa langsung menangani tim," jelas Dhody.(myu)