Liga Indonesia

Presiden Kehormatan Arema FC Yakin Aremania Bisa Jaga Kondusifitas saat Singo Edan Menjamu Bajul Ijo

Penulis: Dya Ayu
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aremania tetap semangat memberu dukungan untuk Arema FC saat bermain di Stadion Kanjuruhan, Malang, mesti tim kesayangannya keok 0-2 dari Persipura Jayapura, Minggu (16/7/2017).

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Presiden Kehormatan Arema FC, Rendra Kresna percaya jika Aremania, suporter Arema FC dapat menjaga kondusifitas saat menjamu Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Malang, pada Minggu (30/9/2018) mendatang.

Terlepas dari insiden pengeroyokan yang menimpa suporter The Jak Mania di kandang Persib Bandung, Minggu (23/9/2018) kemarin, pihaknya yakin Aremania bukanlah suporter yang dapat dibutakan dengan segala hal.

"Suporter Arema tampil yang terdepan dalam memberikan gambaran dalam sepak bola dan sebuah olahraga yang tampil dalam kesuportifannya. Tidak hanya di lapangan tapi juga di luar lapangan. Yang jelas kami terus memberikan pencerahan pada masyarakat agar suportif sebagaimana suporter Arema," kata Rendra Kresna, Senin (24/9/2018).

Selamat Dari Insiden Tabrakan di lapangan, Pemain Arema FC Hendro Siswanto Bersyukur

Seusai Benturan dengan Pemain Arema FC Hendro Siswanto, Imanuel Wanggai Minta Maaf

Pria yang juga menjabat sebagai Bupati Malang itu menilai, insiden bentrok dan pengeroyokan yang terjadi saat pertandingan big match maupun laga biasa, di sejumlah daerah, baik dalam maupun luar Malang terjadi karena adanya perilaku tidak suportif dari pihak yang berseteru.

"Kalau kemudian terjadi kejadian Aremania jadi korban lalu suporter lain kemarin ada Jak Mania yang jadi korban, itu pasti terjadi kesalahan dalam mempersepsikan soal olahraga, terutama sepak bola. Saya kira ini tugas kita bersama, klub, korlap atau pimpinan suporter, masyarakat dan tentunya pemerintah untuk memberi pencerahan bahwa olahraga ini olahraga yang murah dan yang paling digemari oleh masyarakat," jelasnya.

Soal Insiden Benturan Hendro Siswanto dan Imanuel Wanggai, Pelatih Arema FC: Sebaiknya Kartu Merah

Cetak Hat-trick saat Melawan Mitra Kukar Jadi Modal Apik Persebaya Hadapi Arema FC

Rendra mengajak semua pihak, baik Aremania maupun masyarakat lainnya untuk menciptakan suasana yang menyenangkan, bukan mencekam di Stadion Kanjuruhan saat Arema FC melawan Persebaya. (Dya Ayu)

Berita Terkini