TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Lima pemain PSM Makassar dipastikan absen dalam lawatannya ke markas Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya pada lanjutan laga pekan ke-30 Liga 1 2018, Sabtu (10/11/2018) mendatang.
Kelimanya adalah Marc Klok, Asnawi Mangku Alam, Reva Adi Utama (akumulasi kartu), Rizky Pellu (sanksi Komdis PSSI), serta Sandro yang dipanggil timnas Hongkong.
Dari kelima nama yang absen tersebut, diyakini Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman tidak akan banyak mempengaruhi kekuatan PSM Makassar.
• Djanur Tak Cemaskan Absennya David da Silva saat Persebaya Menjamu PSM Makassar
Satu nama yang menurut Djadjang Nurdjaman sedikit mempengaruhi adalah Marc Klok.
Karena pemain tersebut selalu menjadi pemain utama di tujuh laga terakhir PSM Makassar.
“Mungkin sangat berpengaruh (Marc) Klok, karena kalau Asnawi tidak menjadi pilihan utama, Rizky Pellu di beberapa pertandingan PSM menang tanpa Rizky Pellu. Artinya tidak terlalu berpengaruh,” terang pelatih yang akrab disapa Djanur itu usai pimpin latihan tim di Stadion Gelora Bung Tomo, Rabu (7/11/2018).
• PSM Krisis Gelandang, Pelatih Persebaya Djanur Akan Turunkan Trio Andalannya
Meski tanpa Marc Klok, Djanur menyebut bahwa tim besutan Robert Rene Albert itu akan tetap berpengaruh, karena menurutnya pemain pelapis dari PSM Makassar tidak kalah baik.
Terbukti, di beberapa pertandingan PSM Makassar tampil dengan komposisi pemain berbeda, tapi tetap meraih hasil positif.
Dari delapan laga terakhir, PSM Makassar bisa menangkan tujuh laga, satu laga lain berakhir dengan kekalahan.
• Pelatih Persebaya Djanur Buka Peluang Pertahankan The Winning Team Kala Jamu PSM Makassar
“Saya tetep tidak memandang mereka (PSM Makassar) ada kekurangan, tetep mereka tim yang solid, karena tidak hanya 11, pemain pelapis juga tetep pemain-pemain yang bagus,” tambah mentan pelatih Persib dan PSMS Medan tersebut.
Untuk meredam agresifitas PSM Makassar di lini tengah, pada laga nanti Djanur akan tetap menggunakan tiga gelandang lincahnya, Rendi Irwan, Misbakhus Solikin, dan Fandi Eko Utomo yang di lima laga terakhir selalu menjadi pilihan utama.
“Mereka kinerjanya bagus, kenapa tidak saya pertahankan. Saya lihatnya sedikit bagus,” tambah Djanur.
• Pernah Kalahkan Perseru Serui 4-0 Jadi Modal Berharga Arema FC Menjamu Cenderawasih Jingga
• Tidak Ikut Dibawa ke Tenggarong, Saddil Ramdani Dipersiapkan Aji Santoso Menjamu Arema FC
Termasuk memainkan Misbakus Solikin di posisi gelandang bertahan yang selama ini sebelum Djanur biasa bermain di galandang serang.
Meski bermain di posisi baru, Djanur menyebut Misbakus Solikin selalu menunjukkan progres setiap laga.
“Walaupun sebetulnya belum sepenuhnya memuaskan, tapi saya pikir dia (Misbakus Solikin) cukup baik menjalankan tugas di situ. Dari pertandingan ke pertandingan, dia menunjukkan progres, menjadi jangkar menjadi penyeimbang, saya pikir dia cukup berhasil,” pungkasnya. (Khairul Amin)