Baca tanpa iklan
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Manajemen Arema FC memanggil dua suporter Arema FC yang mendapat sanksi seumur hidup dari Komdis PSSI, Yuli Sumpil dan Fandy, Rabu (30/1/2019).
Keduanya dipanggil ke Kandang Singa atau Kantor Arema FC sebagai tindak lanjut upaya manajemen melakukan banding pada Komdis PSSI, agar status keduanya diampuni.
"Iya, siang ini sekitar jam 1 kami memanggil keduanya ke Kantor Arema FC," kata Media Officer Arema FC, Sudarmaji pada Surya (TribunJatim.com Network), Rabu (30/1/2019).
• Makan Konate Dijadwalkan Ikut Latihan Perdana Bersama Arema FC di Stadion Kanjuruhan Malang Hari ini
• Klasemen Liga Inggris Pekan ke-24, Manchester United Masih Stagnan Meski Catat Hasil Mengagumkan
Terkait agenda pertemuan tersebut, Sudarmaji menjelaskan, manajemen akan menggelar pembahasan soal bahan yang akan diserahkan untuk proses banding, salah satunya yakni memanggil terlebih dahulu keduanya.
"Materi pembicaraannya soal pengampunan dan pemutihan," jelasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Yuli Sumpil dan Fandy mendapat sanksi dilarang memasuki stadion di wilayah Indonesia sepanjang gelaran Liga 1.
• Digelar di Stadion Kanjuruhan Malang, Berikut Harga Tiket Uji Coba Arema FC Vs Timnas U-22
• Madura United Vs Cilegon United, Gol Andik dan Aleksandar Rakic Bawa Kemenangan Laskar Sape Kerrab
Hal itu diputuskan setelah Yuli Sumpil dan Fandy masuk ke lapangan dan melakukan provokasi saat Arema FC menjamu Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Malang. (Surya/Dya Ayu)