Baca tanpa iklan
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Petugas di Terminal 2 Bandara Juanda Surabaya mengamankan seorang penumpang pesawat China Airlines CI-751 karena kedapatan membawa ratusan proyektil amunisi berbagai kaliber.
Penumpang itu diketahui bernama Stephen Partowidjodjo, warga Bukit Pakis Utara, Surabaya. Penumpang yang baru saja tiba dari Taiwan transit Singapura itu membawa lima bungkus proyektil yang dibungkus isolasi putih.
Begitu tiba di Bandara Juanda, Petugas langsung mengamankan penumpang yang bersangkutan. Sebab, dalam pemeriksaan X Ray Bea Cukai Juanda, ratusan proyektil tersebut terlihat di dalam koper penumpang.
Informasi yang diterima surya.co.id menyebutkan bahwa sebenarnya petugas mengamankan penumpang pembawa proyektil itu pada Sabtu (23/2/2019) sekitar pukul 23.00 WIB.
Saat ini, penumpang yang bersangkutan sudah diproses secara hukum karena membawa barang larangan saat penerbangan. Bahkan informasinya sudah diproses di kepolisian.
Saat dikonfirmasi, Komandan Lapangan Udara TNI AL (Lanudal) Juanda Kolonel Bayu Ali Syahbana menuturkan bahwa pihaknya telah lebih dulu memproses.
• Pendukung Jokowi Sambut Kedatangan Prabowo di Jatim, BP Prabowo-Sandi: Lawan Mulai Panik
• Tiba-Tiba Jenguk Ahmad Dhani di Rutan Medaeng, Mulan Jameela Diam dan Hindari Sorotan Media
• Lady Gaga Tampil Elegan di Red Carpet Piala Oscar 2019, Pakai Kalung Berlian Berusia 140 Tahun
"Biar teman-teman Pomal yang memberikan keterangan. Saya lagi ujian di Jakarta," kata Bayu kepada Tribunjatim.com.
Ditangkapnya penumpang China Air Lines itu bermula saat yang bersangkutan melewati pemeriksaan XRay Bea Cukai. Saat itulah termonitor kalau dalam bagasi Stephen ada yang mencurigakan.
Selanjutnya diadakan pemeriksaan secara manual dengan cara membongkar koper yang dibawa penmupang tersebut. Petugaa menemukan bungkusan yang terbalut isolasi putih. Barang ini ditempatkan di antara tumpukan baju.
Bungkusan berisi proyektil amuniai itu berjumlah total 400 butir dgn ujung berwarna putih dan merah. Rinciannya adalah 100 buah Splitzer Caliber 30 (tertulis dlm label bungkusan).
200 buah Held-X Caliber 30 (tertulis dlm label bungkusan). Lalu 100 buah Hornady ELD-X Caliber 700 mm (tertulis dlm label bungkusan). (Faiq/TribunJatim.com).