Baca tanpa iklan
TRIBUNJATIM.COM - Nia Ramadhani menyebut Rina Nose lebay saat bercerita soal momen hubungannya bersama Josscy Aartsen.
Jessica Iskandar (Jedar), yang saat itu bersama Nia Ramadhani sampai ikut nimbrung dan mengatakan Rina Nose terlalu drama.
Momen ini terlihat dalam program Ngopi Dara yang tayang di channel YouTube TRANS TV Official, Rabu (6/3/2019).
Saat itu, Rina Nose tengah bercerita tentang hubungannya dengan sang tunangan, seorang pria blasteran bernama Josscy Aartsen.
Vokalis Tampan yang Buat Luna Maya Terpesona, Sampai Dipanggil Hubby & Sexy, Bukan Faisal Nasimuddin
Mata Sembab dan Senyum Luna Maya Terlihat di Video Terbaru yang Singgung Baim Wong, Banjir Penonton!
Mengenal Sosok Indra, Suami Yuanita Christiani, Lihat Potretnya Saat Ucap Janji Suci di Kapal Pesiar
• Balasan Luna Maya untuk Komentar Maia Estianty di Fotonya Tanpa Senyum Disoroti, Dapat Like Ribuan!
Diketahui, tunangan Rina Nose, yang memiliki nama lengkap Josscy Vallazza Aartsen adalah blasteran Belanda-Indonesia.
Pada Nia Ramadhani dan Jessica Iskandar, Rina Nose mengaku sudah mengenal Josscy Aartsen sejak 3 tahun lalu.
Setelah berteman cukup lama, keduanya kemudian menjalin hubungan, kemudian bertunangan pada Januari 2019.
Iriana 'Sewot' Ceritakan Pengakuan Jokowi Soal Jan Ethes, Lihat Reaksi Spontan Raffi Ahmad & Nagita!
• Daftar Artis Nyinyir yang Diblokir Syahrini Usai Nikah, Beda Respon Hotman Paris dan Nikita Mirzani
Di satu momen, Jessica Iskandar bertanya pada Rina Nose soal kejadian yang ia ketahui baru-baru ini.
Jessica Iskandar bertanya benarkah Rina Nose sempat menangis mengucapkan saat ulang tahun Josscy Aartsen.
Kala itu, Rina Nose sedang syuting di Bali, sedangkan Josscy Aartsen berada di Belanda.
"Eh katanya nih ya pas kemarin di Bali. Kan Rina lagi syuting, tapi sang kekasih lagi ulang tahun. Katanya Rina ucapinnya video call sambil nangis. Itu kenapa?," tanya Jessica Iskandar dikutip TribunJatim, Kamis (7/3/2019).
• Rina Nose Bantah Kabar Hubungan dengan Josscy Aartsen Tak Direstui Ibunda, Unggah Potret Mesra