TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Toilet sekolah negeri di Kota Surabaya kini tak lagi pesing dan kotor.
Namun toilet sekolah negeri milik Pemkot Surabaya itu kini bersih dan wangi.
Tidak hanya itu, toilet sekolah itu bikin nyaman dan istimewa.
Bahkan bisa jadi toilet ala hotel di sekolah negeri ini akan menjadi toilet sekolah negeri paling bersih seluruh Indonesia.
Toilet sekolah di Surabaya itu kini sudah dibikin mirip toilet hotel.
Tidak saja desain dan interior serta ornamen yang ada di dalamnya.
Namun bahan atau material fasilitas toilet ala hotel itu juga dipilih bahan yang berkelas.
"Kami diminta merawat dengan tidak menggunakan sembarang sabun pel. Karena dinding toiletnya dari granit, kami dikirim pembersih khusus granit untuk membersihkan dinding toilet ini," ucap Ria Yudipriati, petugas khusus toilet SMPN 1 Surabaya saat ditemui, Jumat (8/3/2019).
Salah satu sekolah milik Pemkot Surabaya yang sudah memulai meninggalkan toilet pesing adalah SMPN 1 Surabaya.
Bahkan fasilitas toilet sekolah ini terasa istimewa dan mengagumkan.
• Toilet Sekolah Negeri di Surabaya bakal Seperti Toilet Hotel
• Pemkot Surabaya akan Ganti Semua Toilet Jongkok di Sekolah Jadi Model Duduk
Dinding granit toilet warna abu-abu keputihan terasa begitu berkelas.
Sekolah yang berlokasi di Jl Pacar atau tidak jauh dari Balai Kota Surabaya ini sejak Januari lalu sudah mengoperasikan toilet ala hotel.
Selain SMPN ini akan menyusul sekolah-sekolah lain dengan fasilitas toilet mirip toilet hotel dan toilet mal yang bersih dan wangi.
Badan Perencanaan Kota Surabaya (Bappeko) sudah merencanakan pembangunan toilet ala hotel itu untuk semua sekolah negeri.
Namun saat ini masih dilakukan bertahap dan memulainya di SMPN 1 Surabaya.
Toilet yang sama akan ditemukan di banyak sekolah negeri seluruh Surabaya.
• Wanita ini Lega, Kedua Anaknya Diasuh Pejabat Pemkot Surabaya
• Reino Barack Lulusan Al-Azhar, Syahrini Luluh dengan Bacaan Alquran Sang Suami yang Begitu Fasih
"Nantinya akan kami bangun semua toilet sekolah yang bersih dan wangi. Kami tidak mau fasilitas toilet sekolah milik pemkot kalah sama swasta. Toilet sekolah di Surabaya akan kami renovasi total agar mengesankan. Mirip toilet hotel lah," kata Kepala Bappeko Eri Cahyadi sambil tertawa, Minggu (10/3/2019).
Eri mengaku malu saat dirinya membandingkan dengan toilet sekolah swasta.
Apalagi kebersihan toilet akan membawa kesan mendalam.
Kalau toilet sekolah negeri di Kota Surabaya lebih wangi dan beraih dari sekolah swasta akan memunculkan image luar biasa.
Dirinya yakin bahwa toilet bersih dan wangi akan terwujud di semua sekolah.
Namun semua akan dilakukan bertahap. Pihaknya sudah menyiapkan anggaran khusus untuk memberi kesan terbaik saat berada di toilet sekolah negeri.
"Kami sudah memulainya di SMPN 1," ucap Eri.
Surya (grup TribunJatim.com) makin penasaran dengan fasilitas toilet mirip hotel yang saat ini dimiliki SMPN 1 Surabaya.
Saat Surya (grup TribunJatim.com) mengunjungi toilet di sekolah itu, toilet barunya itu selalu kelihatan kinclong.
Lantai juga bersih dan selalu kering. Satu kamar toilet itu relatif luas berukuran sekitar 1 meter x 1 meter.
Khusus di muka ruang toilet ada satu toilet ukuran agak besar 1,5 meter x 1 meter.
Toilet ini berada satu deret dengan toilet lain namun tidak masuk ruangan wastafel.
"Disediakan khusus dan tidak perlu lepas sepatu kalau yang toilet depan ini," kata Ria, petugas Office Boy khusus toilet.
Kamar-kamar Toilet itu berjajar dengan persis sisi depan kamar toilet ada wastafel.
Setidaknya ada tiga wastafel yang bisa digunakan cuci tangan kapan pun.
Dinding wastafelnya dilengkapi kaca cermin lebar sehingga bikin leluasa untuk mengaca dan merapikan penampilan.
Begitu masuk ruangan khusus itu, petugas dengan seragam khusus dan alat pembersih selalu siap di areal toilet.
Setiap saat, mereka juga keluar masuk membersihkan lantai dan dinding toilet dari granit itu.
Banyak toilet menyebar di gedung sekolah dengan tiga lantai tersebut.
• Aurel Hermansyah Ungkapkan Keinginan Punya Pacar Bule, Ashanty Tak Melarang dan Kasih Peringatan
• Syahrini Yakin dengan Reino Barack Sejak Suami Mengimami Ibunda, Sebut Bacaan Salatnya Bagus
Kamar-kamar toilet itu berada di setiap lantai.
"Kami sudah operasikan toilet bersih itu total ada 40 unit toilet. Menyebar di lantai satu hingga tiga," kata Kepala SMPN 1 Surabaya Titik Sudarti.
Titik masih merasa perlu menghias dinding granit toilet sekolahnya dengan pelengkap lainnya.
Sekolah akan memasang foto atau hiasan dinding lain.
Termasuk memasang aturan dan tata cara mencuci tangan yang benar dan tips lain agar nyaman di toilet.
Toilet-toilet di SMPN 1 tersebut berada di setiap lantai.
Untuk lantai satu terdapat 20 kamar toilet. Semua tersebar di setiap sudut dan lorong kelas.
Baik lorong kanan dan kiri kelas semua ada toilet bersihnya.
Model dan bentuknya sama persis. Dinding granit toilet bersih dan wangi.
"Enak dan nyaman. Saya tidak menyangka toilet sekolah seperti ini. Bersih dan bagus. Lebih bagus dari toilet rumah. Mirip di hotel. Apalagi toilet cowok dan cewek dipisah bikin enak," ucap Zevy Marcela, siswi jelas 9 C.
Sejumlah siswa juga kaget saat Januari lalu mendapati fasilitas toilet yang mirip toilet hotel.
Ada penjaga khusus berseragam menjaga toilet itu. Setiap sekian menit ada petugas berseragam ini membersihkan ruang toilet.
Dalam sekejab toilet kembali bersih, wangi, dan kering.
• Syahrini Blak-blakan Memang Suka dengan Nominal yang Besar, Reino Barack: Lumayan Seru
• Impian Syahrini Menikah Hanya Sederhana Akhirnya Terwujud: Tetapi Sederhananya Keluarga Barack
Namun para siswa harus memahami konsekuensinya saat memanfaatkan toilet ala hotel itu.
Mereka harus mau melepas sepatu dan memakai sandal khusus toilet saat masuk ruang toilet itu.
Siswa juga disarankan membawa sandal sendiri agar tidak antre karena keterbatasan sandal Khusus toilet.
Hanya ada lima sandal toilet di seiap ruang toilet. Total ada delapan ruang toilet.
Masing-masing ruang ada lima kamar atau bilik toilet. Namun jika siswa bawa sandal sendiri tak perlu antre sandal.
"Saya juga basa sandal sendiri. Teman-teman sadar akan menjaga kebersihan toilet bersama-sama meski ada petugas," ujar Malika Janeeta Az-zahra, siswa 8D yang juga putra Kepala Dindik Kota Surabaya Ikhsan. (Surya/Nuraini Faiq)