Jalur Mandiri Universitas Brawijaya Rektor Sebut Tidak Pakai Hasil UTBK SBMPTN, Harus Ujian Lagi

Penulis: Sylvianita Widyawati
Editor: Melia Luthfi Husnika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Universitas Brawijaya

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Universitas Brawijaya (UB) Malang tak memakai nilai SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri) untuk seleksi jalur mandiri UB.

Sehingga bagi peserta harus ikut ujian lagi jika mendaftar seleksi jalur mandiri Universitas Brawijaya.

"Karena saat memakai nilai SBMPTN lalu, yang tidak daftar ulang cukup banyak. Ada 20 persen. Keluhan para rektor PTN seperti ini. Sebab dengan nilai itu, mereka bisa mendaftar kemana-mana. Akhirnya tidak daftar ulang," jelas Rektor UB Prof Dr Ir Nuhfil Hanani MS, Minggu (21/4/2019).

Driver Ojek Online Kini Boleh Masuk Universitas Brawijaya, Harus Titipkan KTP

Hotman Paris Posting Foto Jadul Jokowi di Era Megawati, Beri Sindiran: Nasib Orang Siapa yang Tahu!

Viral di Media Sosial Video Penangkapan Buaya, Warga Temukan Potongan Tubuh Manusia dalam Perutnya

Dijelaskan, UB sudah dua kali memakai nilai SBMPTN. Tahun ini namanya UTBK (Ujian Tulis Berbasis Komputer).

"Akhirnya hasil kesepakatan dengan para dekan dan wakil rektor, UB melaksanakan ujian lagi untuk mandiri. Biar niat kalau datang dan menjalankan tes sendiri," kata Nuhfil.

Tahun ini jumlah maba yang diterima menjadi 13.000 an atau naik 1000 orang dari tahun sebelumnya 12.000.

Hal ini karena tambahan lima prodi di UB Kediri atau di luar kampus utama. Juga semua fakultas ditambah jumlah mahasiswanya.

Jalur masuk PTN ada tiga yaitu lewat SNMPTN, SBMPTN dan mandiri. Untuk penerimaan mahasiswa baru UB lewat SNMPTN 2019 yang diterima sebanyak 3.957. Namun kecil sekali yang tidak daftar ulang.

(sylvianita widyawati)

Berita Terkini