TRIBUNJATIM.COM, BALI - Persebaya Surabaya mulai jalani latihan perdana progam Training Center (TC) selama sepekan di Bali, Senin (29/4/2019).
Hari pertama jalani program TC yang dijadwalkan akan berlangsung 29 April hingga 4 Mei 2019 tersebut, Ruben Sanadi dkk langsung dihadapkan jadwal padat, yakni dua kali latihan dalam sehari (pagi dan sore).
Mengawali latihan di Lapangan Gelora Samudera, Kuta, Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman, fokus pada kondisioning usai pemainnya diliburkan selama sehari dalam perjalanan ke Bali.
• Pelatih Persebaya Sudah Kantongi 7 Nama Pemain untuk Regulasi U-23 di Liga 1 2019, Ada Osvaldo Haay
Namun demikian, pada akhir sesi, Djadjang Nurdjaman tetap imbuhi para penggawa tim berjulukan Bajul Ijo itu menu latihan pertajam strategi dan taktikal.
Dengan kondisi yang lebih fresh, diharapkan para penggawa Persebaya Surabaya bisa menjalankan instruksi lebih maksimal.
“Kemarin ada libur satu hari, kami naikkan kondisi fisiknya, saya pikir ini penting, dan meneruskan apa yang sudah kami latih di Surabaya, taktikal di formasi yang lain,” terang pelatih yang akrab disapa Djanur itu usai pimpin latihan, Senin (29/4/2019).
• Laga Madura United Terus Ditunda, Alberto Goncalves Bosan dan Frustasi Latihan Tanpa Pertandingan
Ditambahkan mantan pelatih Persib Bandung tersebut, intensitas tinggi diberlakukan dalam program TC di Bali agar hasil yang didapat nantinya bisa maksimal.
Terutama, sekembalinya dari Bali, Persebaya Surabaya akan dihadapkan jadwal padat.
Dua laga babak perempat final Piala Indonesia hadapi Madura United, juga Liga 1 2019 yang dijadwalkan kick off mulai 15 Mei 2019.
• Pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman Bicara Posisi Ideal M Alwi Slamat
“Kami siapkan program dengan intensitas tinggi. Tapi kami akan menikmati pemusatan latihan ini, sehingga saat kembali ke Surabaya hasilnya maksimal,” tutup Djanur. (Surya/Khairul Amin)
Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com: