TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Pelaku spesialis pencuri sepeda gunung tak berkutik usai dibekuk tim macan ronggolawe (marong) Satreskrim Polres Tuban.
Pelaku diketahui bernama Yoto (37), warga asal Desa Kembangbilo, Kecamatan Tuban.
Pencuri yang diketahui merupakan abang becak di kawasan parkir wisata sunan Bonang itu tak berkutik usai ditembak petugas pada bagian kaki.
• Kendaraan Truk Berat Dibolehkan Melintas Saat Lebaran di Pantura Tuban
Sebab pelaku tak kooperatif dan berniat melarikan diri dari penangkapan petugas kepolisian.
Kasat Reskrim Polres Tuban, AKP Mustijat Priyambodo mengatakan, pelaku merupakan spesialis dan berdasarkan keterangan sudah beraksi lima kali di tiga titik berbeda.
Di antaranya, di jalan Mastrip Kelurahan Sidorejo, jalan Apel Kelurahan Perbon, dan di Desa Mandirejo, Kecamatan Merakurak.
Sasarannya adalah sepeda gunung yang berada di rumah kosong karena ditinggal oleh pemiliknya.
Waktu operasional pelaku yaitu tengah malam dengan cara memanjat pagar rumah, lalu mengambil sepeda yang ditarget.
• Ini Zona Rawan Macet, Kecelakaan dan Kriminal di Jalur Pantura Tuban Jawa Timur, Pemudik Wajib Baca
"Ya targetnya memang sepeda gunung yang bernilai, ada polygon, united, Thirll dan beberapa jenis lainnya. Pelaku ditangkap Sabtu lalu," ujarnya kepada wartawan, Jumat (31/5/2019).
Dia menjelaskan awal mula penangkapan pencuri spesialis sepeda gunung tersebut.
Tim reskrim mendapat laporan dari warga jika belakangan hari kerap ada kejadian kehilangan sepeda gunung.
Lalu setelah dilakukan penyelidikan di parkir wisata Sunan Bonang, akhirnya ada keterangan saksi yang menyebut terdapat abang becak yang kerap menawarkan sepeda gunung.
Setelah dipastikan memang benar adanya, petugas berusaha menangkap Yoto.
Namun pelaku berusaha kabur di area ladang jagung saat akan ditangkap, sehingga dilumpuhkan dengan timah panas oleh petugas pada bagian kaki.
"Barang bukti empat sepeda gunung kita amankan, pelaku dijerat pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman penjara lima tahun. Kami mengimbau kepada masyarakat agar waspada dan hati-hati atas suatu barang berharga, apalagi mau lebaran ini," pungkasnya.