Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Polrestabes Surabaya kembali menunjukkan keganasannya dalam menghadapi para bandit yang berkeliaran di Kota Pahlawan.
Tim unit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya kembali menumbangkan bandit spesialis pencurian kendaraan bermotor menggunakan timah panas.
Tak tanggung tanggung, tiga orang bandit tumbang dalam waktu yang bersamaan. Mereka berinisial, IE, SR, dan SE, Ketiganya merupakan warga asal Jember.
Informasinya, insiden penyergapan yang berhujung penembakkan terhadap ketiga pelaku ranmor itu terjadi di kawasan perumahan Jalan harmahusada, Surabaya.
(Lihat Cara Baru Polrestabes Surabaya Ajak Masyarakat Komunikasi dengan Polisi Lewat Jogo Suroboyo)
Di kawasan tersebut, kawanan pencuri itu bermaksud mencari target motor yang akan mereka gasak.
Sekitar pukul 09.00 WIB, saat aksinya kepergok oleh Tim Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya, kawanan pencuri itu ternyata langsung melakukan perlawanan kepada petugas menggunakan senjata sajam.
Lantaran tak ingin mengambil resiko, polisi terpaksa memuntahkan timah panas, hingga bersarang ke tubuh ketiga bandit itu,
Ketiganya pun tewas di lokasi penyergapan.
Setelah memastikan ketiganya tak bergerak, polisi langsung membawa tubuh mereka ke kamar mayat RSUD Dr. Soetomo.
Sementara itu Ketua Tim Unit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya Iptu Bima Sakti, membenarkan adanya penyergapan terhadap kawanan pencuri motor yang berhujung pada penembakkan.
(Polrestabes Surabaya Kembali Tembak Mati, Buron Bandar Narkoba Didor, Punya Airsoftgun)
Namun Bima Sakti terbilang irit bicara, ia menjanjikan informasi lebih lengkap akan disampaikan oleh Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Sandi Nugroho.
“iya sementara nanti menunggu rilis yang disampaikan Kapolrestabes Surabaya,” katanya saat dihubungi TribunJatim, Sabtu (13/7/2019).
Berdasarkan catatan polisi, trak record kawanan tersebut menyatakan telah melakukan aksi ranmor di 10 lokasi di Surabaya.
Terkadang mereka bisa langsung gasak tiga hingga empat motor dalam sekali aksi.
(Polrestabes Surabaya Dua Kali Tembak Mati Pelaku Curanmor, Penjahat Jangan Beraksi di Surabaya)