Berita Persela Lamongan

Persela Vs PSM Makassar, Nil Maizar Berharap Aura Kemenangan Dua Laga Tandang Terakhir Kembali Hadir

Penulis: Khairul Amin
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemain Persela Lamongan, M Zaenuri dan Riyatno Abiyoso merayakan gol Persela Lamongan pada laga Persela vs Perseru Badak Lampung FC di Stadion Surajaya Lamongan, Rabu (20/11/2019).

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN – Pelatih Persela Lamongan, Nil Maizar, berharap aura kemenangan dua laga tandang terakhir kembali hadir saat laga Persela vs PSM Makassar di Stadion Surajaya Lamongan, Jawa Timur, Sabtu (7/12/2019) besok.

Apalagi, Persela Lamongan yang saat ini berada di posisi 15 atau satu setrip di atas zona degradasi dengan 34 poin membutuhkan tambahan poin untuk terus menjauh dari zona merah.

“Kalau keinginan kami kan ingin tiga poin, itu targetnya. Tapi kan tidak semudah membalikkan telapak tangan, PSM juga tidak mau kalah di sini,” terang Nil Maizar saat jumpa pers jelang laga Persela vs PSM Makassar di Lamongan, Jumat (6/12/2019).

Peluang Persela Lamongan bisa melanjutkan tren positif terbuka lebar.

Patahkan Kritik Pengamat, Apa Resep Timnas U-23 Indonesia Bisa Tampil Apik di SEA Games 2019?

Achmad Jufriyanto Minta Maaf soal Insiden Gol Bunuh Diri di Laga Persib Vs Persela Lamongan

Tim tuan rumah akan bermain dengan full team, hanya minus Arif Satria yang di laga terakhir mendapat kartu merah.

Tak hanya itu, Persela Lamongan juga sudah kembali bisa mendapat dukungan langsung suporternya setelah banding atas sanksi tanpa penonton dikabulkan.

Sebaliknya, PSM Makassar justru minus enam pemain kunci.

Tim berjuluk Juku Eja itu juga miliki catatan laga tandang kurang baik di Liga 1 2019.

Dari 14 laga tandang yang sudah dilakoni, PSM Makassar tak satupun raih kemenangan, tiga laga imbang, dan 11 laga sisanya telan kekalahan.

Indra Sjafri Yakin Timnas U-23 Indonesia Bisa Kalahkan Myanmar Meski Miliki Waktu Recovery Singkat

Jadi Top Scorer Timnas U-23 Indonesia, Osvaldo Haay Dapat Pesan dari Pelatih Persebaya

“Tergantung bagaimana anak-anak bisa mengembalikan aura (kemenangan dua laga kandang) dia bahwa dia bisa mengembalikan permainan seperti yang dia bisa,” ucap Nil Maizar.

“Karena selama kami home dan away cara bermain sudah ada, mudah-mudahan tetap terjaga, ibarat motoGP itu kecepatannya jangan sampai menurun ke bawah,” tambah mantan pelatih Tira Persikabo tersebut.

Nil Maizar juga berharap, daya juang pemainnya yang terlihat begitu total di dua laga terakhir tetap terjaga.

Apalagi, jika saja pada laga pekan ke-31 Liga 1 2019 ini Persela Lamongan gagal meraih poin sempurna, peluang bisa disalip tiga tim di bawahnya yang berada di zona degradasi sangat besar.

Laga Persib Vs Persela Diwarnai Banyak Protes, Alex Dos Santos Goncalves Mengaku Tak Ambil Pusing

5 Fakta Timnas U-23 Indonesia di Fase Grup SEA Games 2019, Paling Subur sampai Sulit Ditembus

“Dua pertandingan terakhir ini anak-anak mencurahkan semua kemampuannya untuk Persela, jadi tidak ada cerita lain,” ucap Nil Maizar.

Paling penting dinilai Nil Maizar adalah, konsentrasi pemain harus lebih ekstra sepanjang laga.

“Jadi konsentrasinya lebih dari biasanya. Saya bangga mereka mengikhlaskan seluruh kehidupannya, mereka tidak memikirkan menang, tapi bagaimana mereka bekerja di lapangan dengan biak dan maksimal,” pungkas Nil Maizar. (Khairul Amin)

Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com:

Berita Terkini