TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Bapak dan Anak asal Desa Sembungin, Kecamatan Bancar, Tuban tega memukul ramai-ramai tetangga di desanya.
RSP (47) bersama anaknya TFJ memukul SMN (50) yang saat itu sedang bersantai di rumahnya di Desa Siding, Kecamatan Bancar.
Kejadian pengeroyokan tersebut dipicu cemburu terhadap istri RSP, hingga menyulut amarah bapak dan anak untuk melakukan pemukulan.
• Pembunuhan Sadis Pasutri Pengusaha Tuban, Kepala Dipukul Pakai Paving, Terdakwa Divonis Seumur Hidup
Kapolsek Bancar, AKP Chakim Amrullah mengatakan, saat itu korban sedang duduk bersantai di depan rumahnya.
Kemudian korban didatangi tersangka beserta anak dan istrinya.
Lalu RSP bilang kepada korban jangan pernah ganggu istrinya lagi.
Tak lama RSP dan anaknya langsung menghajar korban tanpa adanya perlawanan.
Pelaku memukuli korban dengan menggunakan potongan kayu yang sudah disiapkan.
"SMN dikeroyok karena dituding sering menganggu istri tersangka, kini mendapatkan perawatan medis di rumah sakit. Kejadiannya kemarin," Rabu (29/1/2020).
• Akhir Tragis Asmara Janda Tua, Gagal Nikahi Pemuda Pujaan saat Tinggal Ucap Sah,Kasus Pernah Viral
Chakim menjelaskan, tersangka memukuli korban berkali-kali dengan mengunakan kayu hingga mengenai kening, kepala bagian belakang, wajah dan kaki korban.
Beruntung para tetangga korban yang mengetahui kejadian itu langsung menghentikannya.
Kemudian korban dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis
• Kebenaran di Balik Kasus Virus Corona di Wuhan Diungkap Pemuda China, Singgung soal Penyebaran Virus
Sedangkan pelaku langsung meninggalkan lokasi kejadian itu.
"Ditolong warga, korban mengalami sejumlah luka," ungkapnya.
Ditambahkannya, tak terima atas apa yang dialaminya, korban melaporkan bapak dan anak tersebut ke polsek setempat.
• Amarah Kakek Tulungagung Hajar Adik Kandungnya Hingga Patah Kaki, Awalnya Cekcok, Sebabnya Sepele
Petugas kepolisian langsung melakukan penyelidikan dan pengejaran, karena pelaku langsung kabur dari desa asalnya.
RSP ditangkap di wilayah Kecamatan Mantup, Lamongan, sedangkan anaknya melarikan diri.
"Anaknya yang belum ditangkap, RSP kita proses di Polsek, akan kita kembangkan," pungkasnya.
• Drama Pria Pamekasan Cekcok Berujung Penganiayaan, Keluarga Tak Terima Langsung Lapor ke Polisi
Penulis: M Sudarsono
Editor: Arie Noer Rachmawati