Jadwal puasa Ayyamul Bidh bulan Maret 2020 atau 1441 H, lengkap bacaan niatnya.
TRIBUNJATIM.COM - Berikut jadwal lengkap puasa Ayyamul Bidh bulan Rajab 2020, simak juga keutamaannya.
Bulan Rajab 2020 telah memasuki hari ke-12 pada Sabtu, (7/3/2020).
Artinya di hari berikutnya, umat Islam bisa langsung melaksanakan puasa Ayyamul Bidh.
• Promo Hemat Satu Pekan 9-15 Maret 2020 di Alfamidi dan Superindo, Simak Penawaran Spesial di Katalog
Sebenarnya puasa Ayyamul Bidh tidak hanya dilaksanakan setiap bulan Rajab saja.
Tapi pada setiap tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulan dalam kalender hijriah.
• 3 Amalan Mulia Bulan Rajab 1441 H yang Dimulai 25 Februari 2020, Perbanyak Baca Sayyidul Istighfar
Puasa Ayyamul Bidh atau puasa putih jatuh pada tanggal 13,14, dan 15.
Sementara itu, Rajab dikategorikan sebagai bulan mulia dan terdapat banyak amalan yang dapat dilakukan sebagai ladang pahala umat muslim bersama Dzulqqidah, Dzulhijjah, dan Muharram.
Oleh karenanya, dianjurkan untuk memperbanyak ibadah dan amalan selama bulan Rajab.
Puasa Ayyamul Bidh pada bulan Maret 2020 bertepatan dengan tanggal 13,14, dan 15 Rajab 1441 H.
• Keistimewaan Puasa di Bulan Rajab, Pahala Berpuasa 1 Hari Setara Sebulan, Simak Bacaan Niatnya
Jadwal puasa Ayyamul Bidh pada Rajab 2020 akan jatuh pada:
Minggu, 8 Maret 2020, atau 13 Rajab 1441 H
Senin, 9 Maret 2020, atau Rajab 1441 H
Selasa, 10 Maret 2020, atau 15 Rajab 1441 H
• 10 Hikmah Isra Miraj yang Diperingati Umat Muslim Tiap 27 Rajab, Ada Makna Salat 5 Waktu
Dalam kitab 'Umdatul Qari`Syarhu Shahihil Bukhari dijelaskan bahwa nama Ayyamul Bidh terkait dengan kisah Nabi Adam AS ketika diturunkan ke muka bumi.
Ketika Nabi Adam diturunkan ke bumi, seluruh tubuhnya terbakar oleh matahari sehingga menjadi hitam.
Kemudian Allah memberikan wahyu untuk berpuasa selama 3 hari yaitu tanggal 13, 14, 15.
Ketika hari pertama puasa, sepertiga badannya menjadi putih.
Hari kedua, sepertiganya menjadi putih dan hari ketiga, sepertiga sisanya menjadi putih.
• Niat Puasa Sunnah Senin-Kamis dalam Bahasa Arab Lengkap Latinnya dengan Arti dalam Indonesia
Melansir dari Tribun Kaltim, puasa ini berbeda dengan puasa mutih yang biasa dilakukan orang Jawa, yang hanya mengkonsumsi nasi putih dan air putih.
Ayyaamul bidh adalah bentuk jamak dari al-yaum yang berarti hari, sedangkan bidh artinya putih.
Ayyaamul Bidh artinya adalah hari-hari putih di mana pada tanggal tersebut terjadi bulan purnama dengan sinar warna putih.
• Keistimewaan Ayat Seribu Dinar, Benarkah Bisa Memperbanyak Rezeki? Simak Penjelasannya
Melakukan puasa putih sama halnya dengan puasa sepanjang tahun.
Ini seperti yang dijelaskan dalam hadits berikut:
صَوْمُ ثَلاَثَةِ أَيَّامٍ صَوْمُ الدَّهْرِ كُلِّهِ
"Puasa pada 3 hari setiap bulannya adalah seperti puasa sepanjang tahun." (HR Bukhari no 1979)
Adapun anjuran untuk melaksanakan puasa putih adalah sebagai berikut:
Dari Abu Dzar, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda padanya,
يَا أَبَا ذَرٍّ إِذَا صُمْتَ مِنَ الشَّهْرِ ثَلاَثَةَ أَيَّامٍ فَصُمْ ثَلاَثَ عَشْرَةَ وَأَرْبَعَ عَشْرَةَ وَخَمْسَ عَشْرَةَ
"Jika engkau ingin berpuasa 3 hari setiap bulannya, maka berpuasalah pada tanggal 13, 14, dan 15 (dari bulan Hijriyah)." (HR Tirmidzi no 761 dan An Nasai no 2425. Abu 'Isa Tirmidzi mengatakan bahwa haditsnya hasan).
• Mukjizat yang Diterima 25 Nabi & Rasul dalam Islam, Sebagaimana Disebutkan dalam Alquran
Berikut niat puasa Ayyamul Bidh yang dilaksanakan setiap tanggal 13, 14, 15 pada bulan Hijriah.
َوَيْتُ صَوْمَ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلهِ تَعَالَى
NAWAITU SAUMA AYYAMI BIDH SUNNATAN LILLAHI TA’ALA
"Saya niat puasa pada hari-hari putih , sunnah karena Allah ta’ala."
• Bacaan Dzikir & Doa setelah Sholat Fardhu (Subuh, Dhuhur, Asar, Magrib, Isya) Lengkap dengan Artinya
Tata Cara Puasa Ayyamul Bidh
Puasa Ayyamul Bidh memiliki beberapa tata cara.
1. Niat puasa putih boleh dilakukan setelah terbit fajar asalkan belum makan, minum, dan melakukan hal-hal yang membatalkan puasa lainnya.
Berbeda dengan puasa wajib yang harus melakukan niat sebelum terbit fajar.
2. Seorang istri tidak boleh berpuasa sunnah ketika bersama suaminya, terkecuali sudah mendapat izin dari sang suami.
Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda:
"Janganlah seorang wanita berpuasa sunnah sedang suaminya ada, kecuali dengan seizinnya."
3. Lebih dianjurkan ketika tidak bepergian
Dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, beliau berkata,
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يُفْطِرُ أَيَّامَ الْبِيضِ فِي حَضَرٍ وَلَا سَفَ
"Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berpuasa pada ayyamul biidh ketika tidak bepergian maupun ketika bersafar." (HR An Nasai no 2347. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan).
4. Tidak dilaksanakan di tanggal 13 Dzulhijah
13 Dzulhijah merupakan bagian dari hari tasyriq, sehingga tidak dianjurkan untuk melaksanakan puasa putih.
• Download MP3 Kumpulan Lagu Sabyan Gambus Terpopuler, Lagu Religi Nissa Sabyan Full, Dilengkapi Video
Manfaat Puasa 3 Hari Setiap Bulan
1. Menghidupkan sunnah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.
2. Melakukan puasa 3 hari setiap bulannya seperti melakukan puasa sepanjang tahun karena pahala 1 kebaikan adalah 10 kebaikan semisal.
Berarti puasa 3 hari setiap bulan sama dengan puasa sebanyak 30 hari setiap bulan.
Jadi seolah-olah ia berpuasa sepanjang tahun.
3. Memberi istirahat pada anggota badan setiap bulannya.
• Kehidupan Mantan TKW Blitar Pasca Nikahi Bule, Penampilan Berubah, Tersorot Sikap Bule ke Mertua
Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Mulai Besok! Ini Jadwal Lengkap Puasa Ayyamul Bidh bulan Rajab 2020, Simak Keutamaan Ibadah Ini.