Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Satu ruangan yang berada di Gedung Sawunggaling Surabaya, disulap menjadi tempat produksi alat pelindung diri (APD) buatan Pemkot Surabaya, untuk membantu penanganan virus Corona (Covid-19).
Produksi alat pelindung wajah atau face shield itu melibatkan puluhan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Surabaya.
Dari berbagai OPD, Pemkot 'keroyokan' untuk memenuhi kebutuhan APD agar bisa diberikan sebagai bantuan kepada Perhimpunan Dokter Spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif Indonesia Jawa Timur (Perdatin Jatim) itu.
• Polisi Konvoi Sidak Covid-19, Semprot Disinfektan dan Bubarkan Kerumunan di Area Publik Surabaya
• Jadwal Liga 1 2020 Belum Pasti, Persebaya Surabaya akan Minta Kejelasan Status Kompetisi
Masing-masing tampak fokus.
Hingga saat ini, ratusan buah yang telah berhasil dikerjakan.
"Ini prosesnya relatif mudah," kata Wawan, seorang ASN yang ditemui TribunJatim.com, Selasa (24/3/2020).
Wawan mengaku, hingga saat ini, dirinya bersama abdi negara lain relatif tak menemui kendala berarti dalam pembuatan.
Sebab dirinya sudah mendapatkan model alat itu untuk dijadikan contoh saat produksi.
Dia mengatakan, tak ada target khusus terkait jumlah yang harus diproduksi.
• Wali Kota Risma Bongkar Peta Sebaran Covid-19 di Surabaya, Ketua DPRD Apresiasi: Langkah Tepat
• Isi Lengkap Surat Edaran Wali Kota Risma Soal Corona, Ada Beberapa Kegiatan yang Harus Dihentikan
Produksi itu bakal dilakukan dengan jumlah sebanyak-banyaknya.
Sebelumnya diberitakan, Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, tengah menyiapkan APD dalam upaya pencegahan dan penanganan Covid-19 di Kota Surabaya.
Di antaranya, face shield atau alat pelindung wajah yang terbuat dari mika, baju overall dokter, masker, hingga ventilator (alat bantu pernafasan).
Alat itu untuk membantu kebutuhan medis Perhimpunan Dokter Spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif Indonesia (Perdatin) Jatim.
Editor: Dwi Prastika
• Layanan SIM di Semua Tempat Ditutup Sampai Akhir Maret, Waspada Surabaya Zona Merah Virus Corona
• Darurat Corona, Libur Sekolah Diperpanjang, Wali Kota Risma Bakal Gencarkan Penyemprotan Disinfektan