Baca tanpa iklan
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Warga sekitar rumah susun sewa (Rusunawa) di Desa Kambingan Kecamatan Cerme, Gresik menolak rusunawa menjadi tempat rehabilitasi pasien Corona (Covid-19), Minggu (12/4/2020).
Penolakan tersebut karena warga kawatir virus Corona menyebar ke masyarakat sekitar.
Dari informasi yang dihimpun, warga sekitar rusunawa Kambingan, Kecamatan Cerme, kaget setelah ada berita bahwa rusunawa akan digunakan tempat rehabilitasi pasien yang sudah sembuh dari Covid-19.
• Manjanya Syahrini ke Suami saat di Rumah Aja Nikmati Sunset, Teriak Kala Dicueki Reino, Sayang!
• Isi Chat Terakhir Nikita Mirzani & Glenn Fredly, Isu soal Hubungan Mereka Terjawab, Kekal Kenangan
Warga akhirnya sepakat menolak, sebab selama ini pemerintah daerah tidak pernah sosialisasi tentang rencana penempatan rusunawa tersebut.
"Tiba-tiba ada berita, bahwa rusunawa Kambingan akan dijadikan tempat rehabilitasi pasien sembuh Covid-19 yang dalam masa pemulihan. Mendengar berita tersebut, warga langsung menggalang tanda tangan untuk menolak rencana Pemkab Gresik tersebut," kata Wahyudianto, warga perumahan Green Cerme.
• Wali Kota Malang Dampingi Pemeriksaan Covid-19 Ratusan Santri Ponpes Gontor, Wali Santri: Tenang
• UTBK Hanya Satu Kali, SBMPTN Kembali ke Sistem Lama
Selain itu, warga sekitar rusunawa juga kawatir terjadi penyebaran virus Corona di sekitar pemukiman warga, sebab jarak rusunawa dengan pemukiman warga sangat dekat. Hanya berjarak beberapa meter.
"Siapa yang menjamin tidak terjadi penularan virus Corona, sebab jarak rusunawa dengan pemukiman sangat dekat. Tembok pagar saja hanya berjarak satu meter" imbuhnya.
• Rayakan Ulang Tahun ke-41, Wali Kota Mojokerto Bagikan Sembako pada Ratusan Ojol dan Tukang Becak
Dari penolakan warga tersebut, Pemkab Gresik baru melakukan sosialisasi kepada masyarakat sekitar rusunawa.
Tapi, warga tetap menolak penempatan rusunawa sebagai tempat rehabilitasi pasien sembuh Covid-19.
"Tadi pak Wakil Bupati Gresik, Pak Qosim datang untuk mendengarkan harapan masyarakat. Tapi, pertemuan tadi belum ada keputusan dari Pak Wabup. Apapun keputusannya, warga tetap akan menolak rusunawa menjadi tempat rehabilitasi," kata Hisam, warga yang ikut pertemuan.
Penulis: Sugiyono
Editor: Heftys Suud